Massa aksi mendesak aparat mengungkap tuntas insiden berdarah di Desa Bangkal yang menewaskan Gijik dan sejumlah korban luka lainnya. Aksi tersebut akan terus berlanjut sampai mereka bertatap muka langsung dengan Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto.
”Kami akan mengawal terus kasus ini hingga adanya keadilan bagi masyarakat Bangkal dan diketahui penembak hingga menewaskan almarhum Gijik,” kata juru bicara aksi, Saikun Ambrullah.
Dia menuturkan, sudah 16 hari kematian Gijik, namun belum ada informasi siapa yang bertanggung jawab dan pemberi instruksi hingga terjadinya tragedi itu. ”Kami ingin terang-benderang atas kasus ini. Kami kecewa dengan Polda Kalteng hingga saat ini belum jelas,” katanya. (tim)