Kemudian, pelanggan di sektor Industri menjadi penyumbang pendapatan terbesar, sehingga pendapatan tenaga listrik pada 2024 mencapai Rp 2.819,96 milyar, naik sebesar 10,33 dibanding tahun 2023.
“Kita sangat bersyukur dengan trend positif yang diraih oleh PLN khususnya UID Kalselteng. ini semua berkat dukungan kebijakan dan transformasi yang dicetuskan oleh Kementerian BUMN. Harapannya, cita-cita PLN untuk menjadi Top 500 Global Company dan nomor 1 pilihan pelanggan untuk solusi energi segera tercapai,” pungkasnya.