Balapan Liar Kembali Meresahkan

Balap Liar,Satpol PP Katingan
Petugas Satlantas Polres Katingan ketika mencegat dan melakukan penindakan tegas kepada kalangan remaja yang melakukan balapan liar. (istimewa)

KASONGAN- Aksi balapan liar yang kerap membuat khawatir dan resah para pengguna jalan umum, masih kerap terjadi. Seperti di Kota Kasongan belum lama tadi. Selain suara knalpot racing atau brong yang mengganggu, aksi ini juga membahayakan.

Tak membiarkan aksi liar itu lama berlangsung, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Polres Katingan, menurunkan sejumlah personel untuk menertibkan pelakunya, dan memberikan tindakan tegas.

Kepala Satpol PP Kabupaten Katingan Pimanto melalui Sekretaris Satpol PP Kabupaten Katingan Budiman L Gaol mengatakan, aksi balapan liar sering dilakukan di sekitar  Bundaran Durian dan Jalan Tjilik Riwut. Pihaknya pun menerapkan razia secara intensif.

“Beberapa kalangan remaja melakukan aksi balapan liar sering membuat pengguna jalan lainnya merasa ketakutan. Jika tidak dicegah bakal terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengendara lain, ” ujarnya, Minggu (13/2).

Budiman mengungkapkan, saat ini pengawasan berada di titik area perkantoran Bupati Katingan. Sejumlah anggota Satpol PP bersama Personil Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Katingan diturunkan di sekitar lokasi tersebut.

Baca Juga :  Organda Kalteng Ajak Gunakan BBM dengan Bijak

“Tim sudah menjalin koordinasi dengan Satlantas Polres Katingan dan Polsek Katingan Hilir untuk mengamankan titik-titik yang dianggap rawan kecelakaan dan disinyalir menjadi area kalangan remaja untuk balapan liar, terutama  pada malam hari, ” paparnya.

Budiman menegaskan, apabila ada kalangan remaja yang kedapatan balapan liar, pihaknya siap memberikan sanksi tegas kepada pelanggar aturan.

“Saya mengingatkan dan mewanti-wanti agar kalangan remaja tidak ikut-ikutan dalam aksi balapan liar dan menggunakan knalpot brong yang suaranya mengganggu ketertiban masyarakat sekitar,” imbuhnya.

Ditambahkannya, aksi balapan tanpa izin tersebut risikonya sangat jelas mengganggu pengguna jalan. Terutama pada sore hari, banyak ASN dan warga yang pulang dari perkantoran, serta jalan lalu lintas pasti akan padat.

“Jangan ada balapan liar seperti itu, kami akan mengawasinya. Jika bandel dan tidak mengindahkan,  terpaksa ditindak,” tandas Budiman. (sos/gus)



Pos terkait