Bantuan Beras Pemerintah di Sampit Diserbu Warga  

bantuan beras
PEMBUKAAN:  Bupati Kotim Halikinnor didampingi Wakil Bupati Kotim Irawati menghadiri penyaluran bantuan beras pemerintah di halaman Kantor Aula Kecamatan Baamang, Jumat (14/4). (HENY/RADAR SAMPIT)

Kepala Kantor Pos Sampit Mahyudha Fatchulyaqien mengatakan pendistribusian bantuan beras sudah dijadwalkan mulai Senin (10/4) sampai Senin (17/4). Untuk penyaluran Jumat (14/),  dijadwalkan di tiga kecamatan diantaranya Kecamatan Kotabesi yaitu Desa Kandan sebanyak 236 KPM dan Desa Camba 227 KPM. Kemudian, Kecamatan Mentaya Hulu yang meliputi Desa Tumbang Sapiri sebanyak 18 KPM, Pemantang 46 KPM, Tangkarobah 44 KPM, Kapuk 8 KPM, Pantap 3 KPM dan Tangar 42 KPM.

Sedangkan di Kecamatan Baamang meliputi Kelurahan Baamang Hilir sebanyak 264 KPM, Baamang Tengah 780 KPM, Baamang Barat 105 KPM, Baamang Hulu 415 KPM, Tanas Mas 114 KPM, dan Tinduk 195 KPM.

Bacaan Lainnya

“Pendistribusian bantuan beras pemerintah sudah disalurkan mulai Senin. Sampai dengan Jumat ini, sudah 60 persen beras yang sudah tersalurkan. Pagi ini penyaluran di Baamang, Kotabesi dan Mentaya Hulu dan Sabtu besok lanjut penyaluran di Kecamatan Cempaga, Mentaya Hilir Utara, MB Ketapang dan Pulau Hanaut,” kata Mahyudha.

Baca Juga :  Pakai Metode Baru, Pengaspalan Jalan HM Arsyad Sampit Telan Rp 10,4 Miliar

Mahyudha mengatakan, penyaluran bantuan beras diberikan dalam tiga tahap terhitung Maret, April dan Mei. Masing-masing PBP akan menerima beras seberat 10 kg yang disediakan Bulog.

“Penyaluran kami lakukan bertahap setiap bulan dan khusus kecamatan terjauh seperti Kecamatan Telaga Antang, Antang Kalang, Bukit Santuai dan wilayah utara Kotim lainnya akan kami rapel penyalurannya untuk menghemat biaya operasional supaya tidak bolak balik. Jadi, PBP dikecamatan terjauh langsung dirapel menerima bantuan 30 kg,” ujarnya.

Adapun syarat menerima beras, KPM dipastikan sudah terdaftar dan terdata sebagai penerima bantuan beras pemerintah, datang membawa KTP sesuai jadwal.

“Pengambilan boleh diwakilkan salah satu anggota keluarganya dengan tetap membawa KTP dan bukti KK dan petugas akan mengambil foto dan melakukan verifikasi untuk memastikan apakah yang bersangkut benar sebagai penerima dalam data atau bukan.  Kami juga harus memastikan bahwa penerima beras disalurkan tepat sasaran,” katanya.

Kepala Bulog Cabang Sampit Rony Hadianto menambahkan, pihaknya siap menyediakan stok sesuai kebutuhan. “Beras Bulog ada yang dari Jawa dan ada dari petani lokal. Pendistribusiannya dilakukan oleh Kantor Pos, apabila mulai menyalurkan langsung diarahkan mengambil beras ke gudang bulog,” pungkas Rony. (hgn/yit)



Pos terkait