Belajar Demokrasi, SMKN 1 Pangkalan Banteng Gelar Pemilihan Ketua OSIS Layaknya Pilpres

Gelar Kampanye dan Penyampaian Visi Misi

pemilihan ketua osis
PEMILIHAN KETUA OSIS: Proses penghitungan suara pemilihan Ketua OSIS di SMK Negeri 1 Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng. (Istimewa)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMK Negeri 1 Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng tahun ini terbilang unik. Pemilihan dilaksanakan layaknya pemilihan presiden, Jumat (9/8/2024)

Ada tahapan pendataan daftar pemilih tetap (DPT), pendaftaran calon, kampanye dengan penyampaian visi misi, kemudian pelaksanaan selayaknya pilpres.

Kepala SMKN 1 Pangkalan Banteng, Sapto Giri mengungkapkan bahwa proses pemilihan ketua osis dan wakilnya kali ini memang berbeda. Pelaksanaanya dibuat mirip seperti pilpres atau pilkada.

“Ini untuk pembelajaran para peserta didik perihal demokrasi, apalagi ada sebagian pelajar kami yang sudah memiliki hak pilih di Pemilu,” katanya.

Menurutnya selain pelaksanaan yang sangat mirip dengan Pemilu, sebelum pelaksanaan, para peserta pemilihan ketua OSIS diwajibkan untuk menyampaikan visi dan misi untuk pengembangan organisasi dan juga kegiatan di sekolah yang menjadi tanggungjawa dan wewenang OSIS.

“Hasilnya yang terpilih sebagai Ketua Hosea Isa Putra dan Wakilnya Maulidizia Febriyana. Dan jumlah total calon mencapai 14 siswa,” terangnya.

Baca Juga :  PTM 100 Persen Terapkan Protokol Kesehatan Ketat  

Sementara itu Pembina OSIS SMKN 1 Pangkalan Banteng, Lilik mengatakan bahwa proses pemilihan berjalan lancar, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 725 orang yang terdiri dari para warga sekolah, mulai dari siswa, guru, kepala sekolah bahkan hingg tukang kebun dan penjaga sekolah.

“Kami perdana melakukan pemilihan Ketua dan Wakil OSIS dengan mengadopsi sistem pemilu. Kami bentuk Komisi Pemilihan OSIS (KPO) agar dapat mengedukasi para siswa dalam melakukan pemilihan secara langsung, umum dan bebas rahasia,” ungkap Lilik.

Menurutnya lokasi pemilihan juga disiapkan seperti layaknya Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu, terdapat Ketua dan Anggota KPPS, begitu juga perangkat pelaksanaanya. “Bahkan kita juga siapkan siswa yang berperan sebagai Linmas. Semua diseting oleh KPO layaknya TPS Pemilu,” tegasnya.

Seperti diketahui bahwa Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) merupakan satu-satunya organisasi kesiswaan yang berada di lingkungan sekolah. Tujuan didirikannya OSIS adalah untuk melatih peserta didik dalam berorganisasi dan menjalankan berbagai kegiatan sekolah yang erat kaitannya dengan peserta didik.



Pos terkait