Berbagi Untuk Korban Banjir Kotawaringin Barat

Sinergi Mini Soccer R88 Dan PWI Kobar

serahkan bantuan
SERAHKAN BANTUAN: Pengelola Mini Soccer R 88 Pangkalan Bun dan PWI Kobar menyerahkan bantuan kepada korban banjir di pengungsian Puskesmas Natai Pelingkau, Kota Pangkalan Bun, Senin (31/10). (Rinduwan/Radar Pangkalan Bun)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Pengelola mini soccer R88 Pangkalan Bun berkolaborasi dengan persatuan wartawan Indonesia (PWI) Kobar atas bencana banjir terus berlanjut.

Ratusan paket bantuan diberikan kepada korban banjir yang mengungsi di Puskemas Natai Pelingkau, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Senin (31/10).

Bacaan Lainnya

Bantuan yang disalurkan pada pengungsi berdasarkan kebutuhan. Di antaranya tikar untuk alas tidur mencapai 100 paket, kemudian ada selimut 100 paket. Selanjutnya ada paket perlengkapan mandi berjumlah 150 paket.

Selain untuk orang dewasa, bantuan berupa makanan ringan sebanyak 100 paket untuk anak-anak yang tinggal di pengungsian. Hal ini untuk mengembalikan keceriaan anak-anak.

Perwakilan Pengelola Mini Soccer R88 Yusro Arodi mengatakan, bantuan yang diberikan ini merupakan bentuk kepedulian pemilik mini soccer R88 Pangkalan Bun, M Dafa Aliansyah Rikwanto kepada masyarakat Kobar yang dilanda musibah banjir. Kebetulan member dari mini soccer ini dari masyarakat Pangkalan Bun yang juga terkena musibah banjir.

Baca Juga :  Gara-Gara Motor, Syahrani Nekat Sebar Video Mesum dengan Sang Mantan

“Oleh karena itu, owner sangat peduli sekali dengan saudara kita di Pangkalan Bun yang terdampak bencana banjir di Kobar. Dari bantuan ini kita harapkan bisa bermanfaat,” ucap Yusro.

Yusro juga memberikan apresiasinya kepada pengurus PWI Kobar yang sudah mengarahkan dan menginformasikan titik-titik pengungsian yang memang membutuhkan bantuan.

“Ini bentuk sinergi dan kolaborasi yang kami lakukan antara Mini Soccer R88 Pangkalan Bun bersama PWI Kobar,” imbuh dia.

Menyikapi bantuan ini, Sekretaris Lurah Baru Hs Junaidi menyampaikan bahwa sebanyak 51 kepala keluarga (KK) dengan 156 jiwa yang mengungsi di lokasi tersebut. Dirinya memberikan apresiasinya lantaran sudah memperhatikan warganya.

“Setiap bantuan dari donatur baik perorangan maupun instansi langsung kira serahkan. Sehingga hajat yang disalurkan bisa meringankan masyarakat di pengungsian. Termasuk bantuan kali ini memang benar dibutuhkan pengungsi,” pungkasnya. (rin/sla)

 

 

 



Pos terkait

Komentar ditutup.