Sebelumnya, lahan yang akan dibangun depo sudah dijadikan tempat penampungan sampah hingga sekarang. Namun, karena pengangkutan sampah dilokasi tersebut belum maksimal, sampah tidak hanya menumpuk tetapi sudah menggunung dan berserakan ke jalan.
“Maret 2023 lalu sudah diangkut, menurunkan tiga unit armada truk. Agustus 2023 kami lakukan pengangkutan lagi. Pengangkutan di Jalan Sawit Raya memang tidak rutin diangkut setiap hari, karena dengan jumlah petugas dan armada yang tersedia itu sudah mempunyai tugasnya masing-masing untuk mengangkut sampah di tujuh depo dan satu TPS 3R,” ujarnya.
Untuk diketahui, Pemkab Kotim melalui DLH Kotim telah membangun dan menyediakan empat depo besar di Jalan Pelita, Tartar dan Belakang Swalayan Bintang. Ketiga depo besar ini berlokasi di wilayah Kecamatan MB Ketapang dan satu depo besar lainnya di Jalan Cristopel Mihing, Kecamatan Baamang.
Untuk mengatasi kekurangan depo di Kecamatan Baamang, DLH Kotim menyediakan lagi tiga depo mini di Kecamatan Baamang yang berlokasi di Jalan Tidar, Sampurna, dan Antang serta satu TPS 3R di Jalan Kopi Selatan yang termasuk wilayah Kecamatan MB Ketapang. Sehingga total ada 4 depo besar, 3 depo mini, dan satu TPS 3R yang disediakan Pemkab Kotim.
Di tahun 2022 lalu, DLH Kotim juga telah membangun TPS terpadu di Kelurahan Parenggean dan Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan. Pembangunan menggunakan sumber dana alokasi khusus (DAK) masing-masing sebesar Rp 650 juta.
Penambahan pembangunan depo diharapkan dapat mengurangi kebiasaan buruk masyarakat yang membuang sampah sembarangan dengan alasan tak disediakan TPS atau depo.
“Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman memang belum tersedia depo, jadi sampai sekarang masih saja ada masyarakat yang buang sampah sembarang ke jalur lingkar selatan dan jalan-jalan sepi. Selama ini DLH Kotim hanya sediakan bak kontainer di Jalan Sawit Raya yang tidak cukup menampung sampah. Semakin bertambah jumlah penduduk, maka masyarakat yang membuang sampah pasti akan terus mengalami peningkatan sehingga pembangunan depo di Jalan Sawit Raya dan Jalan Wengga Metropolitan sangat perlu disediakan,” tandasnya. (hgn/yit)