PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Forum Bahaum Peduli Kobar (BPK) resmi mendeklarasikan diri pada Rabu (9/4/2025) sore. Bahaum Peduli Kobar ini sebagai wadah baru yang siap berkontribusi dalam mendorong kemajuan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).
Forum ini dibentuk oleh 11 orang yang terdiri dari tokoh masyarakat dan pensiunan ASN yang pernah menduduki posisi strategis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kobar.
Ketua Forum BPK, Jamaludin, menyampaikan bahwa terbentuknya forum ini merupakan wujud kepedulian para tokoh Kobar terhadap perkembangan daerah.
Menurutnya, forum ini didirikan secara sukarela dengan tujuan mengabdikan pemikiran, gagasan, serta pengalaman para anggota untuk kemajuan Kobar. Selain itu, BPK juga akan menjadi wadah penampung aspirasi masyarakat, khususnya terkait berbagai keluhan dan permasalahan yang terjadi di lapangan.
Dalam deklarasinya, forum BPK menyampaikan 11 poin penting yang akan menjadi pedoman dalam menjalankan tugas dan perannya ke depan.
Poin-poin tersebut mencakup berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, politik, budaya, dan sektor lainnya yang erat kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat.
Jamaludin menegaskan bahwa pihaknya juga akan turut mendukung visi dan misi pemerintah daerah demi terwujudnya pembangunan yang merata dan berkelanjutan.
“Untuk saat ini, struktur organisasi masih berupa presidium, di mana ke-11 pencetus memiliki hak yang sama. Namun tidak menutup kemungkinan akan berkembang menjadi lembaga yang memiliki AD/ART, dengan tetap menggunakan nama Bahaum Peduli Kobar,” jelas Jamaludin dalam keterangannya.
Dalam waktu dekat, BPK berencana melakukan audiensi dengan pemerintah daerah, DPRD Kobar, serta Forkopimda. Hal ini dilakukan untuk menyampaikan tujuan forum sekaligus menyelaraskan langkah-langkah strategis dengan pihak-pihak terkait demi tercapainya pembangunan yang optimal di Kobar.
“Intinya, forum ini hadir sebagai bentuk nyata kepedulian kami terhadap Kobar. Kami ingin berperan aktif dan menjadi bagian dalam upaya membentengi serta memajukan daerah tercinta ini,” pungkas Jamaludin. (sam/sla)