PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Kecelakaan air di sungai terjadi di kawasan Desa Teluk Pulai, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Perahu (kelotok) bermuatan buah kelapa sawit karam di perairan setempat, Sabtu (8/2) sekitar pukul 18.30 WIB.
Dalam peristiwa tersebut 3 orang sempat dikabarkan hilang hingga akhirnya ditemukan selamat menjelang tengah malam.
Informasi yang berhasil dihimpun radar sampit, sebelum karam, kelotok bermuatan buah kelapa sawit berangkat dari Sungai Buluh Kecil dengan tujuan Kumai.
Diduga karena cuaca buruk menjadi penyebab kelotok karam. Dan salah satu dari istri korban sempat dihubungi pada pukul 19.00 WIB dan suaminya (korban) meminta tolong, namun kemudian handphonenya tidak bisa dihubungi.
Koordinator Pos SAR Pangkalan Bun, Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangkaraya, Mahdi menyampaikan tiga orang yang berhasil diselamatkan tersebut adalah Jarmani (45), Alvian (35) dan Ardiansyah (35), mereka kemudian dievakuasi menuju Kumai dengan menggunakan speedboat untuk menuju ke fasilitas kesehatan.
“Alhamdulillah, tiga orang yang sempat dilaporkan hilang berhasil diselamatkan oleh warga Desa Kubu yang turut dalam pencarian bersama tim SAR gabungan,” kata Kepala Desa Kubu, Saparudin.
Ia menuturkan, mereka bertiga ditemukan di perairan laut Sepator di sekitar laut Teluk Pulai lokasi karamnya kelotok mereka.
“Mereka ditemukan masih disekitaran lokasi karamnya kelotok mereka,” imbuhnya. (tyo/sla)
