Dishub Kotim Putuskan Aliran Listrik Tiang yang Ambruk di Nur Mentaya

tiang pju nur mentaya
DIPASANG PENUTUP: Salah satu tiang PJU Terowongan Nur Mentaya Sampit yang roboh, untuk sementara diputus aliran listriknya agar tidak membahayakan pengunjung, Sabtu (6/5). (YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah memutus aliran listrik pada salah satu tiang penerangan jalan umum (PJU) di kawasan Terowongan Nur Mentaya (TNM) Jalan Tjilik Riwut Sampit yang baru-baru tadi ambruk.

Kepala Dinas Perhubungan Kotim Suparmadi mengatakan, berdasarkan keterangan dari bidang sarana dan prasarana (Sapras) yang menangani, sudah dilakukan pemutusan aliran listrik pada tiang PJU tersebut.

Bacaan Lainnya

“Penjelasan dari bidang sapras yang menangani urusan PJU, itu sudah aman kerena aliran listrik yang berhubungan dengan tiang itu sudah diputus,”ujarnya, kemarin.

Pihaknya bahkan telah memasang penutup pada bekas tiang PJU yang ambruk tersebut. Suparmadi juga mengimbau masyarakat untuk tidak membuka penutup tersebut. “Imbauan kepada warga, agar jangan membuka tutup tiang tersebut, walaupun aliran listriknya sudah diputuskan,” sebutnya.

Sementara itu Kepala Bidang Sapras Dishub Kotim Rino Mulya menambahkan, pemasangan penutup dan pemutusan aliran listrik pada tiang tersebut dilakukan untuk keamanan masyarakat sekitar ataupun masyarakat yang berkunjung ke kawasan Terowongan Nur Mentaya Sampit.

Baca Juga :  MELESET LAGI!!! Pasar Rakyat Mentaya Masih Kurang Rp300 Juta

“Kami tutup untuk pengamanan, dan arus listriknya pun sudah kami putus juga. Agar aman bagi masyarakat,” sebutnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, pemutusan aliran listrik dilakukan hanya pada tiang yang ambruk atau patah saja, sementara aliran listrik pada tiang PJU di kawasan TNM lainnya masih menyala normal. “Hanya yang patah itu saja yang tidak ada arus. Sementara yang lainnya hidup normal seperti biasa,” tutur Rino.

Sebelumnya diberitakan, salah satu tiang PJU di kawasan Terowongan Nur Mentaya Jalan Tjilik Riwut ambruk, Kamis (4/5) lalu, sekitar pukul 14.30 WIB. Ambruknya tiang tersebut akibat ulah truk KH 8455 FA yang dikemudikan oleh Wahyu Pamungkas (34). Hingga menyebabkan bohlam dan ornamen pecah berserakan di sekitar lokasi kejadian.

Rino menuturkan, saat ini tiang PJU yang patah berada di Kantor Dishub Kotim. Sedangkan truk yang menabrak tiang lengkung berwarna kuning diamankan di Kantor Satlantas Polres.



Pos terkait