SAMPIT, radarsampit.com – Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor belum mau terang-terangan mengungkap langkah politiknya dalam pemilihan kepala daerah tahun ini. Jagoan partai berlambang banteng itu menegaskan, masih fokus menuntaskan tugas dan utang pembangunan di sisa jabatan.
”Nanti ada saatnya. Hari ini saya masih fokus untuk kerja dan kerja dulu,” ujar Halikinnor saat ditanya wartawan terkait sikapnya dalam pilkada November mendatang, Kamis (21/3/2024).
Halikinnor menuturkan, dalam periode kepemimpinannya yang kurang dari lima tahun dengan anggaran yang terseok-seok, jadi kendala dalam merealisasikan pembangunan. Namun, dia bersyukur program prioritasnya bisa dilaksanakan dengan baik.
”Di awal menjabat dilanda pandemi yang menyedot anggaran, karena ada rasionalisasi. Selain itu, masa jabatan yang singkat, kurang dari lima tahun tentunya belum bisa menuntaskan secara maksimal program yang kami canangkan,” katanya.
Halikinnor memastikan tahun ini jadi momentum akselerasi pembangunan menjelang berakhirnya tugas memimpin Kotim bersama Wakil Bupati Kotim Irawati. Sebab, baru tahun ini beban anggaran Pemkab Kotim lebih lega, lantaran tunggakan utang yang terselesaikan tahun sebelumnya. Anggaran bisa diarahkan secara maksimal untuk penuntasan janji politik keduanya.
”Untuk tahun 2024 semuanya sudah tuntas dan beres. Dan perlu diketahui, utang tahun 2023 sudah diatasi dengan baik. Artinya, persoalan sudah diselesaikan oleh pemerintah daerah,” tegasnya.
Lebih lanjut Halikinnor mengatakan, lunasnya utang menghilangkan beban kepala daerah. Dengan demikian, pembangunan bisa berjalan normal, karena anggaran daerah bisa diproyeksikan untuk penuntasan visi dan misi yang telah dirancang sebelumnya.
Langkah politik Halikinnor saat ini dinanti sejumlah pihak. Sejumlah kalangan menilai Ketua DPC PDIP Kotim itu berpeluang besar memenangkan Pilkada Kotim apabila kembali maju. Namun, di sisi lain, dorongan padanya untuk maju memperebutkan kursi Gubernur Kalteng juga kian kencang.
Apalagi dalam Pemilu 2024, PDIP Kotim sukses menjadi jawara di Bumi Habaring Hurung. Bahkan, di bawah kepemimpinan Halikinnor, banteng mencetak sejarah baru dengan perolehan 10 kursi DPRD Kotim. Melampaui tradisi PDIP dari masa ke masa yang hanya mampu meraih delapan kursi.