PALANGKA RAYA – Kontestasi menuju kursi Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) makin ramai. Ada dua kandidat yang bakal bertarung memperebutkan jabatan sebagai Ketua KNPI Kalteng periode 2021-2026. Mereka adalah Muhammad Alfian Mawardi dan Sayid Abi Nazar.
Keduanya calon tersebut telah menyerahkan berkas pendaftaran ke panitia dan menyatakan kesiapannya maju dalam pemilihan Ketua Umum DPD KNPI Kalteng pada Musda XV Tahun 2021.
Alfian merupakan Ketua Forum Komunikasi Pemuda Kalimantan Tengah (FKPKT). Sedangkan Sayid Abi Nazar merupakan Ketua DPD KNPI Kobar Periode 2016-2019.Ketua KNPI KaltengRahmad Handoko tidak maju kembali dengan berbagai pertimbangan dan terlihat mendukung Sayid Abi Nazar.
Kedua kubu sama-sama memiliki peluang untuk bisa memenangkan pemilihan Ketua KNPI berdasarkan hasil pemilihan dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan KNPI kabupaten/kota.
”Ada dua kandidat dan itu sudah disampaikan dalam pembukaan Musda yang digelar.Akan dilakukan verifikasi terhadap mereka,” kata Rahmad Handoko, Kamis (16/12).
Rahmad mengatakan,siapapun yang nantinya terpilih memimpin KNPI Kalteng, dia berharap yang bersangkutan memiliki semangat untuk terus merangkul para pemuda dalam OKP, sehingga organisasi kepemudaan bisa lebih baik.
Ketua Panitia Musda XV DPD KNPI Provinsi Kalteng Edy Sahbana mengatakan, kedua kandidat tersebut akan dilakukan verifikasi di Musda. ”Saya harap siapapun terpilih harus lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Sementara itu, Alfian Muhammad Mawardi menegaskan, dirinya maju dengan niat membangun KNPI lebih baik lagi.Selain itu, agar bisa lebih bermanfaat untuk pemuda-pemudi di Kalteng.
Calon lawannya, Sayid Abi Nazar menegaskan, KNPI merupakan ”rumah besar” seluruh elemen organisasi pemuda. ”Saya menilai KNPI merupakan wadah perjuangan konstitusional agar dapat berperan secara aktif dan produktif terhadap bangsa dan negara. Kader KNPI terdiri dari berbagai latar belakang pemuda dan sudah tidak terhitung banyaknya kader militan KNPI yang ada dan mengabdikan diri dalam perjuangan nusa dan bangsa,” ujarnya.
