Duh!!! Berbagai Penyakit Mulai Serang Korban Banjir Kotim

Banjir yang merendam Desa Sudan Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur tergolong parah
MASIH TINGGI: Kondisi banjir di Desa Sudan, Kecamatan Cempaga Hulu, yang masih tinggi, Kamis (18/11) lalu. (IST/RADAR SAMPIT)

Sebagai informasi, Kecamatan Cempaga dan Cempaga Hulu dilaporkan masuk zona merah banjir dengan ketinggian berkisar 30-150 cm. Di Kecamatan Cempaga terdapat empat desa, di antaranya Desa Jemaras, Patai, Rubung Buyung, dan Luwuk Ranggan. Total rumah yang terdampak banjir sebanyak 1.348 rumah dengan jumlah 1.584 KK dan 5.315 jiwa.

Di Kecamatan Cempaga Hulu, banjir merendam sembilan desa, di antaranya Desa Parit, Pelantaran, Tumbang Koling, Pundu, Selucing, Sudan, Bukit Batu, Pantai Harapan, dan Sei Ubar Mandiri. Total rumah yang terdampak banjir sebanyak 620 unit dengan jumlah 994 KK dan 3.513 jiwa.

Bacaan Lainnya

Kepala BPBD Kotim Rihel melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kotim Agus Mulyadi mengatakan, banjir di sejumlah kecamatan mulai surut dan tersisa empat kecamatan, yakni Cempaga, Cempaga Hulu, Parenggean, dan Kotabesi.

Baca Juga :  Waspada!!! Debit Sungai Lamandau dan Arut Terus Naik

”Dua hari lalu posko siaga banjir di Desa Patai dan Rubung Buyung dan dapur umum sudah didirikan. Hingga saat ini terus melakukan pemantauan dan pendataan banjir. Anggota BPBD juga siaga siaga 24 jam di posko secara bergantian,” katanya.

Agus mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati terhadap kemungkinan pasang air sungai dan curah hujan tinggi. ”Kami mengimbau untuk tetap memperhatikan keselamatan diri, anak, dan keluarga. Hindari tempat yang rawan dan dalam. Jauhkan diri dari aliran listrik di rumah yang terendam banjir,” ujarnya.

Sekretaris BPBD Kotim Yephi Hartady Periwanto menambahkan, pihaknya telah melakukan pendataan kebutuhan warga yang terdampak banjir. ”Desa lain yang membutuhkan bantuan akan kami upayakan disalurkan bantuan,” pungkasnya. (hgn/ign)



Pos terkait