Duka di Hari Kemerdekaan, Barak Perusahaan Karet di Kapuas Hangus Terbakar

kebakaran barak
KEBAKARAN : Relawan melakukan pemadam kebakaran barak milik perusahaan pengolahan karet di Kelurahan Kelurahan Murung Keramat, Kecamatan Selar, Kabupaten Kapuas, Kamis (17/8/2023) sore. (LURAH MURUNG KERAMAT FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KAPUAS, radarsampit.com – Barak karyawan perusahaan pengolahan karet, PT. Karya Sejati di Kelurahan Murung Keramat, Kecamatan Selar, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, ludes terbakar, Kamis (17/8) sore.

Pesta perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pun berubah menjadi duka. Warga yang sedang bersuka ria mendadak berubah menjadi kepanikan setelah mengetahui terjadi kebakaran.

Bacaan Lainnya

Lurah Murung Keramat, Bella Saputra membenarkan terjadi kebakaran di PT. Karya Sejati. Bangunan yang terbakar adalah barak 20 pintu. Kejadian sempat mengejutkan warga yang tinggal di sekitar perusahaan.

“Api tiba-tiba membesar. Awal kejadian, warga melihat asap hitam membumbung tinggi, warga kaget dan mendatangi komplek perusahaan, ternyata ada kebakaran,” ujar Bella dihubungi Radar Sampit, Jumat (18/8).

Bella menceritakan, mengetahui adanya kebakaran, warga menghubungi regu pemadam kebakaran (damkar) Pemerintah Daerah (Pemda) dan relawan swasta berjibaku memadamkan kobaran api.

Baca Juga :  Bandar Narkoba di Sampit Ini Diringkus Polisi setelah Ambil Sabu 2,4 Kg

“Relawan damkar sempat kesulitan menuju TKP karena tidak ada akses jalan darat. Relawan harus menyeberang sungai untuk menuju tempat kebakaran,” terang Lurah Murung Keramat.

Karena terkendala menuju lokasi kejadian, membuat api cepat membesar, apalagi bangunan yang terbakar terbuat dari kayu. Api bisa dipadamkan setelah satu jam dilakukan pemadaman yang dibantu warga.

Bella menegaskan, penyebab kebakaran ini masih diselidiki oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Selat Bersama tim identifikasi Polres Kapuas.

“Beruntung saat kejadian penghuni barak tidak ada di tempat, barak sudah lama tidak ditempati, kalau kerugian masih belum tahu, masih dalam perhitungan pihak perusahaan,” tandasnya. (der/fm)



Pos terkait