Mantan Danjen Kopassus itu menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan kaum buruh, tani, dan nelayan. Dia mengakui, ada sebagian kelompok yang belum menikmati kesejahteraan sebagai warga negara-negara yang merdeka.
’’Saudara-saudara sudah mengenal saya bahwa saya memperjuangkan keadilan ekonomi. Saya memperjuangkan ekonomi Pancasila, bukan ekonomi kapitalisme neoliberal yang sering kali tidak cocok,’’ tuturnya.
Untuk itu, dia berharap bisa bekerja sama dengan elemen buruh, saling mendukung, dan saling mengoreksi.
’’Saya bertekad untuk menjaga, mengelola, dan mendayagunakan semua kekayaan bangsa supaya bisa sebesar-besarnya dinikmati oleh seluruh rakyat,’’ katanya. (far/c7/ttg/jpg)