SAMPIT, radarsampit.com – Ajang Radar Sampit Food Festival 2024 merupakan wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan bakatnya dan memburu prestasi.
Beragam kegiatan yang lekat dengan generasi muda, meramaikan event yang digelar untuk mendukung pertumbuhan usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tersebut.
Hal itu disampaikan Direktur Radar Sampit Siti Fauziah dalam pembukaan Food Festival Radar Sampit 2024 di halaman Kantor Radar Sampit, Minggu (27/10). ”Kegiatan ini menjadi salah satu dukungan kami terhadap generasi muda dan UMKM di Kotim,” katanya.
Adapun rangkaian acara tersebut, di antaranya Turnamen Mobile Legend, Body Contest, Back to Culture BBOY Battle 1 On 1, Dance Cover Mix Category Duo, Zumba Party, Night Fun Run, Fashion Show All About Culture Borneo, Lomba Tarian Dayak, dan Pound Fit bersama Dessy Aqila.
Menurut Fauziah, generasi muda Kotim sebenarnya memiliki bakat mumpuni, bahkan bisa berprestasi hingga tingkat nasional. Dia juga menyampaikan aspirasi dari kalangan generasi muda, agar Pemkab Kotim mendukung penuh langkah mereka.
”Prestasi mereka bukan hanya tingkat nasional, bahkan ada yang sampai tingkat nasional. Tapi, mereka berangkat dengan dana sendiri. Mereka berharap dukungan dari Pemkab Kotim,” kata Fauziah, seraya mengatakan, event itu melibatkan 32 pelaku UMKM dengan total 30 stan.
Staf Ahli Bupati Kotim Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Wim RK Benung saat membuka acara tersebut mewakili Pjs Bupati Kotim Shalahuddin menegaskan, aspirasi generasi muda itu akan jadi perhatian khusus pihaknya.
”Ini akan jadi perhatian kami melalui instansi yang berwenang agar nanti ditindaklanjuti,” katanya.
Dia juga apresiasi terselenggaranya Radar Sampit Food Festival 2024. Acara ini diharapkan dapat meningkatkan geliat perekonomian usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan kreativitas masyarakat di Kotim.
”Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kotim, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara yang hari ini sukses menggelar Festival Kuliner dengan melibatkan sektor UMKM dan beragam komunitas kreativitas Kotim,” ujar Wim.
