NANGA BULIK, radarsampit.com – Perkelahian ala gladiator diduga merambah Kabupaten Lamandau. Aparat kepolisian menemukan rekaman duel ala gladiator yang dilakukan dua siswa saat menjaring puluhan pelajar yang bergerombol di lokasi Bukit Batu saat pulang sekolah, Jumat (23/9).
”Saat patroli , kami tak sengaja menemukan sekelompok pelajar kumpul di Bukit Batu. Saat berhenti, sebagian dari pelajar ini langsung kabur. Kami hanya berhasil mengamankan sisanya, sekitar 37 anak,” kata Kasat Lantas Polres Lamandau AKP Endro.
Puluhan pelajar itu berasal dari salah satu SMK di Kota Nanga Bulik. Saat digeledah, aparat menemukan sebuah parang ukuran sedang. Polisi juga memeriksa ponsel mereka. Hasilnya, di salah satu ponsel ditemukan rekaman baru berisi video perkelahian dua orang pelajar. Pelajar lain tampak asyik menonton duel tersebut.
”Mereka semua masih berseragam. Ternyata setelah pulang sekolah pukul 15.15 WIB, mereka tidak pulang ke rumah. Lalu ada yang mengonsumsi minuman beralkohol dan ada dua orang yang berkelahi, lalu ditonton temannya yang lain,” ujarnya.
Endro menuturkan, pihaknya kemudian membawa pelajar tersebut ke Kantor Satlantas Polres Lamandau untuk diberikan pembinaan. Pihaknya lalu menghubungi pihak sekolah.
”Kami serahkan kepada pihak sekolah untuk melakukan pembinaan lebih lanjut. Kami hanya menahan dan menilang kendaraannya. Selain itu, juga ada 19 handphone yang disita guru,” katanya.
Endro berharap hal itu tidak terulang kembali. Para siswa seharusnya belajar dan langsung pulang ke rumah setelah jam pulang sekolah. Bukan keluyuran. Apalagi sampai melakukan tindakan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain. (mex/ign)
