Hampir dua dekade, Panti Asuhan Hajjah Mas Kacil Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, terus menebar kebaikan di bulan Ramadan.
M. RIFANI DEWANTARA, Kuala Pembuang | radarsampit.com
Di sebuah sudut Jalan Tjilik Riwut, Kota Kuala Pembuang, berdiri sebuah rumah sederhana yang menjadi tempat bernaung bagi 14 anak asuh.
Rumah itu merupakan Panti Asuhan Hajjah Mas Kacil, yang telah hampir dua dekade berdiri. Menjadi tempat berlindung dan belajar bagi anak-anak yang membutuhkan.
Sejak berdiri tahun 2006, panti asuhan ini telah menjadi rumah bagi banyak anak. Membimbing mereka dalam pendidikan, agama, hingga keterampilan berwirausaha.
Namun, di tengah perjalanannya yang panjang, panti ini masih berjalan tanpa donatur tetap. Hanya bergantung pada bantuan sukarela dan usaha kecil-kecilan yang dijalankan para pengasuh.
Selama Ramadan, pengurus panti menjalankan kegiatan seperti biasa. ”Di bulan puasa ini kegiatan kami seperti biasa, hanya ditambah dengan kajian Alquran setiap hari,” kata Alil Alamin, pengasuh sekaligus pengurus harian panti.
Alil menjelaskan, selama Ramadan, anak-anak lebih banyak belajar fikih serta memperdalam tajwid Alquran.
Di sisi lain, rasa rindu kepada keluarga tetap menyelimuti sebagian besar anak asuh. Terutama bagi yang berasal dari daerah jauh, seperti Tumbang Manjul di Kecamatan Seruyan Hulu.
”Kadang ada yang merasa sedih, apalagi kalau ingat suasana Ramadan di rumah,” katanya.
Namun, keterbatasan tak menyurutkan semangat mereka untuk menjalani ibadah. Anak-anak panti tetap menjalankan salat tarawih bersama, mengaji, dan berbagi cerita satu sama lain di waktu sahur dan berbuka.
Di balik ketulusan mereka dalam beribadah, ada tantangan besar yang harus dihadapi setiap hari. Memastikan kebutuhan sehari-hari tetap terpenuhi, mengingat panti asuhan yang belum memiliki donatur tetap.
”Kami belum ada donatur, . Jadi, untuk bertahan, kami berjualan bensin, es batu, dan sesekali menerima panggilan pengajian,” ujarnya.
Keberadaan panti yang berada di tengah Kota Kuala Pembuang sebenarnya menjadi peluang bagi banyak pihak untuk membantu, termasuk pemerintah daerah.
