SAMPIT, radarsampit.com – Komoditas daging ayam potong dua pekan terakhir ini mengalami naik turun harga. Setelah sempat menembus Rp36.000 per kilogram (kg), harga komoditas tersebut kini turun menjadi Rp34.000 per kg.
Namun, harga ini diprediksi tak akan bertahan lama seiring peningkatan permintaan.
“Biasanya dekat Maulid harganya akan naik. Karena orang banyak acara, permintaan meningkat, otomatis harga naik,” ujar Diah, salah seorang pedagang ayam yang ada di Kota Sampit.
Dari pantauan, harga ayam per Sabtu (31/8/2024) kemarin masih dikisaran antara Rp33 ribu dan Rp35 ribu per kg, bersih tanpa kaki dan kepala. Sementara dengan kaki dan kepala harganya di kisaran Rp31 ribu-Rp32ribu.
Menurut sejumlah pedagang, awal minggu tadi harganya sempat Rp32 ribu, kemudian turun jadi Rp30 ribu. Harga ayam kembali alami kenaikan secara bertahap, naik sebesar Rp2.000 per kg. Namun pada Sabtu kemarin harganya kembali melemah Rp 34 ribu per kg.
“Hari jumat harganya sempat Rp35 ribu-Rp36 ribu per kilogram. Sekarang (Sabtu) turun lagi jadi Rp34 ribu,” imbuh Diah.
Menurut pihak pedagang, melemahnya harga ayam lantaran panen yang berbarengan. Baik yang di Sampit maupun di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel). “Panennya bersamaan, makanya harganya murah,” sebut Diah.
Daging ayam yang dijual Diah didatangkan dari Banjarmasin. Pasokan ayam datang setiap hari pada malam hari. Rata-rata per hari sebanyak 200 ekor atau sekitar 300 kg lebih.
“Ayamnya datang setiap hari. Tidak bisa ditahan-tahan. Ayam tidak bisa di stop, malam datang paginya harus dijual, kalau tidak, bisa busuk,” sebutnya.
Menurutnya juga, harga daging ayam ini kemungkinan akan naik pada bulan Maulid, karena biasanya pada bulan Maulid orang-orang banyak menggelar acara, sehingga kebutuhan ayam akan meningkat, diiringi dengan harga ayam yang juga akan ikut merangkak naik.
Tahun ini, Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada Senin, 16 September 2024.
Sementara itu, meskipun harga ayam cenderung melemah, namun penjualan masih seperti biasanya tidak ada lonjakan atau perbedaan yang signifikan dari pelanggan. (yn/gus)
