PANGKALAN BUN – Rusaknya pipa transmisi PDAM Tirta Arut di Jalan Diponegoro membuat distribusi air ke pelanggan tersendat, Sabtu (11/12). Untuk mengatasi itu Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Arut mempersilakan pelanggan untuk mengajukan permohonan atau pemberitahuan secara berkelompok guna mendapatkan distribusi melalui layanan truk tanki ke rumah mereka.
“Sudah beberapa tahun ini kalau ada pelanggan yang airnya tidak mengalir dan membutuhkan air bersih kami persilakan datang mengajukan dan kami akan didistribusikan melalui truk tanki milik PDAM,” kata Direktur PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun, Sapriansyah.
Namun demikian semua perlu proses mengingat armada truk tanki milik PDAM hanya satu sehingga bergantian. Saat ini armada tanki tengah bekerja mendistribusikan air ke sejumlah pelanggan. Hal ini sebagai wujud upaya dan tanggung jawab PDAM kepada pelanggan.
Menurut Sapri, pecahnya pipa transmisi sebagai jalur air baku ini berdampak terhadap distribusi air ke pelanggan. Ia mengharapkan pekerjaan bisa tuntas sehingga tidak ada kendala lagi. “Upaya perbaikan tak berhanti dan kita berharap aliran air bisa segera normal,” pungkasnya. (sam/sla)
