PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Peningkatan Jalan Ahmad Shaleh, Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang kendaraan, Minggu (14/7/2024).
Antrean terjadi lantaran ada penerapan buka tutup arus lalu lintas. Arus kendaraan dari arah Kotawaringin Lama maupun dari arah Pangkalan Bun harus bergantian saat melintas.
Warga Kotawaringin Lama Siswanto mengungkapkan, panjang antrean di titik sebelum jembatan pile slab Sugianto Sabran mencapai lebih dari 1 kilometer, rata-rata didominasi oleh kendaraan roda empat dan roda enam.
“Karena ada aktivitas proyek peningkatan jalan sebelum jembatan pile slab, jalan dibuka tutup dari dua arah sehingga arus kendaraan tidak lancar dan terjadi penumpukan dari arah Kolam maupun dari arah Pangkalan Bun,” terangnya.
Menurutnya ada tiga titik pekerjaan jalan yang saat ini sedang berlangsung, jalan di dataran rendah ditinggikan untuk menghindari banjir.
Untuk itu dia meminta kepada pengendara agar berhati-hati dan sabar menunggu antrean kendaraan, karena kurang lebih 20 menit mengantre sudah dapat melalui pekerjaan jalan tersebut.
“Ada petugas yang mengatur buka tutup jalan, jadi sabar saya tadi ngantre hampir 20 menit,” ujarnya.
Warga Pangkalan Bun Ahmad yang melintas dari Kolam mengatakan, antrean yang panjang lebih dikarenakan truk molen (mixer) bermuatan cor beton sedang menumpahkan muatan di titik pekerjaan, dan kendaraan dua arah diminta untuk berhenti.
“Setelah itu, baru buka tutup, bergiliran kendaraan melintas dari dua arah, jadi meski lambat tetap aman dan lancar,” pungkasnya. (tyo/yit)
