KUALA KAPUAS – Tingginya Intentitas hujan dalam beberapa hari terakhir di wilayah Kecamatan Kapuas Hulu, membuat beberapa ruas jalan menjadi rusak parah terendam luapan aliran sungai.
Meluapnya aliran sungai menyebabkan pondasi jembatan menjadi rusak. Dan besar kemungkinan warga Desa Katanjung bisa terisolir, apabila tidak cepat ada penanganan.
Salah satu warga setempat bernama Evon menyampaikan fasilitas jembatan satu-satunya akses jalan yang kerap dipakai untuk keluar masuknya warga sudah hampir runtuh. Maka menurutnya, tidak ada lagi jalan alternatif yang bisa dilalui untuk keluar atau masuk ke desa tersebut.
“Kalau nanti kerusakan atau ambrolnya timbunan tanah pada jembatan, dapat memutus jalan alternatif warga di sini, karena ini sudah terjadi sejak 10 hari yang lalu dan ini akibat gerusan air hujan juga meluapnya anak sungai,”ungkapnya kepada Radar Sampit, Jumat (14/1) kemarin.
Dirinya mengharapkan, sebelum kondisinya tambah parah, agar pemerintah setempat melalui dinas terkait bisa segera mengambil langka penanganan terhadap kerusakan jalan di wilayah tersebut. Sebelum hal yang merugikan masyarakat terjadi.
“Kami sangat mengharapkan dengan kondisi yang ada saat ini setidaknya, pemerintah peduli dengan kami yang ada di pelosok. Hanya itu akses jalan satu-satunya yang setiap hari kami pakai keluar masuk ke desa dan sebaliknya. Kalau sampai ambruk tidak ada lagi jalan lain yang bisa kami pakai,”beber Evon.
Ia menambahkan, selain jalan menuju Desa Katanjung terdapat juga beberapa desa lainnya seperti, Desa Hurung Tampang, Mampai Jaya, dan Baronang II yang mana untuk akses jalan mereka kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Apalagi kalau sudah diguyur hujan, selain licin dan juga ada beberapa titik yang memang sangat sulit dilalui karena kultur jalan juga sudah berbentuk kubangan lumpur, sehingga tidak jarang membuat pengendara roda dua terjatuh.(der/gus)
