KUALA KAPUAS, radarsampit.com – Warga Kuala Kapuas mengeluhkan jalan dalam kota yang tak kunjung mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Dugaan saling lempar kewenangan dan tanggung jawab membuat bingung warga untuk kemana harus mengadu.
Seperti yang terlihat di ruas Jalan BPP Tjilik Riwut, RT 05, RW 04 Kelurahan Selat Dalam, Kecamatan Selat. Selain berlubang, jalan permukiman juga tergenang air dan menjadi kubangan.
Salah seorang warga, Gazali Rahman mengeluhkan jalan sepanjang 800 meter tersebut yang tak kunjung mendapat perbaikan.
“Tidak pernah diperbaiki, tiga kali periode gubernur maupun bupati. Ketika dipertanyakan, yang ada malah lempar kewenangan, tanggung jawab Pemprov lah dan lain hal,” ungkap Gazali.
Tidak hanya Gazali, keluhan serupa juga diungkapkan oleh Subhan. Warga Jalan Tjilik Riwut Gang 4 RT 02 RW 01 Kelurahan Selat, Kecamatan Selat. Dirinya mengeluhkan jalan di tempat tinggalnya yang sudah rusak parah selama dua tahun lebih.
“Jalan itu sudah banyak menelan korban, baik itu yang jatuh dari kendaraan maupun kendaraan yang rusak. Kasihan orang yang melintasinya,” keluhnya.
Dijelaskannya jalan tersebut langsung terhubung ke Lembaga Pemasyarakatan Kuala Kapuas dan sering dilalui aparat. Namun disayangkan, realisasi perbaikan jalan secara permanen tersebut belum terlihat.
Dari pantauan Radar Sampit, Kamis (20/6) kondisi jalan sudah sangat mengkhawatirkan. Batu-batu kasar dan lubang menganga seolah menjadi tempat penampungan air. (rm-107/sla)
