Kabel Korsleting, Lampu Merah Tidar Mati Berhari-hari

Jalur Padat Pengendara Rawan Celaka

lalu lintas sampit
RAWAN KECELAKAAN: Arus lalu lintas di perempatan Jalan Tidar-Jaya Wijaya-Tjilik Riwut yang semerawut sejak traffic light tidak berfungsi, Kamis (12/10/2023). (HENY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com  Sudah lebih dari lima hari terakhir traffic light atau alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) di perempatan Jalan Tidar Sampit tidak berfungsi. Kondisi tersebut membuat ruas yang dilintasi jalan provinsi itu rawan celaka apabila pengendara tak waspada, mengingat jalur tersebut cukup padat.

Pantauan Radar Sampit, pada jam sibuk, selama lampu merah tidak berfungsi, pengendara motor dan mobil dari berlawanan arah saling bertemu di tengah-tengah. Salah satu pengendara harus mengalah mendahulukan pengendara lain. Di sisi lain, ruas itu juga kerap dilewati truk angkutan berat.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Perhubungan Kotim Suparmadi mengatakan, tak berfungsinya traffic light karena ada kerusakan pada kabel bawah tanah. ”Sudah lima hari traffic light perempatan Jalan Tidar mati (tidak berfungsi). Teknisi dua hari masih melakukan pengecekan dan pemeriksaan untuk mengetahui penyebabnya. Setelah dicek, utilitas kabel di bawah aspal ada yang korsleting,” kata Suparmadi, Kamis (12/10).

Baca Juga :  Stok Vaksin Covid-19 di Kotim Kosong

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dishub Kotim Rino Mulya menambahkan, rencananya akan dilakukan pergantian kabel, namun masih menunggu alat dari teknisi.

”Pergantian kabel masih menunggu alat dari teknisi yang mengerjakannya. Sebagian komponennya perlu diganti baru,” ujar Rino Mulya.

Rino menambahkan, pihaknya masih menginventarisir traffic light yang sudah berumur dan mana saja yang masih bisa diperbaiki atau diganti. ”Contohnya di Jalan A Yani-Suprapto, dekat Dinas Perpustakaan itu sudah berumur. Sudah kami usulkan, namun karena keterbatasan anggaran, belum bisa direalisasikan segera,” katanya. (hgn/ign)



Pos terkait