NANGA BULIK- Sebelum di tinggal mudik, pastikan rumah yang akan ditinggal dan lingkungan aman dari bahaya pencurian maupun kebakaran. Seperti pada Kamis (28/4) lalu, sejumlah rumah di BTN yang dekat dengan RSUD Lamandau nyaris jadi arang, lantaran tersambar kebakaran lahan (karhan).
” Kami baru saja selesai melakukan penanganan karhutla di lahan tanah kosong di dekat BTN RSUD Lamandau. Agar tidak merambat ke area perumahan , tim raksi cepat penanggulangan bencana (TRC-PB) Kabupaten Lamandau dibantu Polri,Satpol PP dan Damkar serta dibantu warga setempat melaksanakan pemadaman api,” ungkap kepala pelaksana BPBD kabupaten Lamandau, Edison Dewel.
Diungkapkannya, kejadian kebakaran di lahan kosong ini terjadi pada siang hari sejak pukul 11.00 wib. Saat itu kondisi cuaca memang sangat panas, sementara lahan yang terbakar kondisinya merupakan lahan gambut dengan semak belukar dan alang-alang yang mengering. Sehingga jika tidak ditangani dengan cepat , api akan melebar tanpa terkendali.
“Setelah mendapat laporan ada kebakaran, kami langsung meluncur ke lapangan . Dan api berhasil ditangani dalam waktu kurang lebih 1 jam. Kendala di lapangan hanya sulitnya sumber air,” beber Edison.
Luasan areal yang terbakar kurang lebih 1 hektare, dan belum diketahui penyebab kebakaran lahan tersebut .
“Atas kejadian ini kami harap masyarakat bisa lebih waspada , terutama sebelum bepergian agar jangan lupa memadamkan api. Mungkin ada yang bakar sampah sebelum mudik, atau membersihkan ladangnya untuk bercocok tanam. Pastikan api sudah padam sebelum ditinggalkan,”pungkas Edison.(mex/gus)
