Kebanjiran,Hewan Peliharaan Ikut Kelaparan

palangka raya,peliharaan
Sejumlah relawan turun ke lokasi banjir untuk memberikan bantuan pakan ternak, terutama anjing dan kucing.(istimewa)

PALANGKA RAYA – Banjir yang terjadi di wilayah Kota Palangka Raya tidak hanya berdampak terhadap masyarakat setempat. Akan tetapi terdapat pula puluhan hewan peliharan, terutama anjing dan kucing yang mengalami kesulitan makanan dan kelaparan akibat bencana alam tersebut.

Kondisi tersebut menjadi perhatian sejumlah relawan, yang turun langsung ke sejumlah titik lokasi banjir untuk menyalurkan bantuan pakan ternak kepada warga terdampak banjir yang memiliki hewan peliharaan.

“Kami menyisiri kawan banjir di Jalan Anoi dan Arut, kami melihat sendiri di sana banyak hewan peliharaan mencari tempat tinggal untuk menyelamatkan diri, ada yang sampai tinggal di atap rumah,” kata Agung Priantoko relawan dari Rumah Singgah Anjing Terlantar (RSAT) Palangka Raya, Sabtu (20/11)

Banjir yang terjadi di kawasan tersebut semakin meluas, sehingga memaksa warga setempat mengungsi ke tempat aman. Akibat bencana tersebut, masyarakat yang memiliki hewan peliharaan cukup kesulitan mencari bahan untuk diberikan sehari-hari.

Bantuan yang selama ini berdatangan untuk korban banjir memang dikhususnya untuk manusia, sehingga para pemilik hewan peliharaan terpaksa membagikan makanan yang ada, atau dapat dikatakan makanan sisa.

Baca Juga :  Warga 3 Desa Protes Saluran Limbah Sawit

“Hal inilah yang mendorong kami menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir yang memiliki hewan peliharaan. Ada sejumlah paket yang kami salurkan, dikemas dalam bungkusan kecil berisi sekitar dua kilogram makan anjing dan kucing,” ujar Agung.

Ia mengakui banjir yang terjadi kali ini sangat parah dan cukup memperihatikan, karena luapan Sungai Kahayan yang di wilayah tersebut membuat tinggi air di pemukiman masyarakat bisa mencapai dada orang dewasa.

“Beberapa waktu lalu kami mencoba membuka bantuan untuk pakan hewan ternak terdampak banjir. Syukur kami berhasil mendapatkan kurang lebih 75 paket bantuan, yang sudah kami teruskan. Biarpun belum bisa mengcover semua, namun kami sudah berupaya turun membagikan door to door,” pungkas Agung. (sho/gus)



Pos terkait