Kemeriahan Pembukaan MTQ ke-55 Tahun Tingkat Kabupaten Kotim di Samuda 

Menelan Anggaran Rp1,8 Miliar, Persiapan Matang, Masyarakat Antusias Menyaksikan

mtq beasiswa
MEMBERIKAN : Bupati Kotim Halikinnor saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan MTQ ke-55 tahun yang diselenggarakan di Lapangan Porsada, Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Minggu (7/7/2024) malam. (HENY/RADARSAMPIT)

Kemeriahan pembukaan acara MTQ Ke-55 tahun tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sebanding dengan anggaran daerah yang dikeluarkan. Demi memaksimalkan acara, panitia melakukan berbagai persiapan matang hingga tiga bulan.

HENY, Sampit | radarsampit.com

Bacaan Lainnya

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) menjadi agenda rutin tahunan yang digelar setiap tahun. Jika tahun 2023 lalu Kecamatan Parenggean menjadi tuan rumah, di peringatan MTQ ke-55 tahun tingkat Kotim ini, lokasi digelar di Lapangan Porsada, Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan MB Ketapang.

Kegiatan MTQ juga dirangkai dengan kegiatan Festival Qasidah Indonesia (FSQ) ke-10 tingkat Kabupaten Kotim.

Gemerlap lampu sorot dari panggung utama menembus langit malam yang bersahabat. Tak ada hujan, meski tanah berpasir di titik lokasi masih basah dan sebagian becek karena hujan Minggu (7/7/2024) siang itu.

Di atas tanah Lapangan Porsada seluas 90 x 80 meter sudah dipersiapkan panitia dengan cukup matang dengan melakukan penimbunan pasir sebanyak 53 rit.

Baca Juga :  Dilanda Cuaca Buruk, Tenda MTQ Kotim Bertumbangan

Selama beberapa minggu terakhir, panitia intens mempersiapkan Lapangan Porsada yang berlokasi di Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan sebagai titik lokasi utama.

Di tengah lapangan itu, sudah berdiri panggung utama berukuran 12 x 20 meter yang sudah dipersiapkan dua minggu yang lalu. Ada pula panggung kehormatan berukuran 8×12 meter saling berhadapan yang diperuntukkan untuk para pejabat.

Di belakang panggung kehormatan, juga terbangun 30 stand pelaku UMKM dan satu dealer motor. Stand bazar kuliner ini sudah lebih dulu dibuka sejak tanggal 2-17 Juli 2024 selama 15 hari.

Cahaya lampu kuning temaram yang bergelantungan diatas meja kursi pengunjung menghangatkan suasana di malam yang dingin itu. Semakin malam pengunjung semakin padat, kursi kayu panjang tak dibiarkan kosong.

Terisi banyak pengunjung yang sedang menunggu acara pembukaan MTQ sambil menikmati hidangan makanan yang mudah dijangkau di depan mata.

Kesyahduan malam itu membuat suasana hati berubah muram. Berkali-kali listrik mati hidup. Daya listrik tak kuat mengakomodir penggunaan listrik malam itu.



Pos terkait