Banjir di sejumlah wilayah Kalteng turut memanggil relawan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat, untuk membantu masyarakat terdampak bencana tersebut. Mereka rela menyusuri sungai hingga ke hulu, untuk memberikan pelayanan gratis.
Edy Ruswandi, RadarSampit.com Palangkaraya
Di pimpin oleh Ketua PMI Kalteng Suhaemi, dengan menggunakan speed boad dan kelotok, Senin (7/11) pagi puluhan relawan PMI berangkat menelusuri sungai Katingan menuju salah satu desa yang paling terdampak banjir.
Lantaran pernah menjabat sebagai Pj Bupati Katingan, Suhaemi tahu betul wilayah yang harus diberikan bantuan. Nama desa tersebut diantaranya adalah Desa Jahanjang Kecamatan Baon Bango Kabupaten Katingan. Letak geografisnya yang menerima banjir kiriman dari wilayah hulu Katingan dan menerima air pasang dari laut, membuat desa itu bisa terendam banjir hingga berbulan-bulan. Apalagi jika banjir susulan terjadi.
Pihaknya pun memprioritaskan Desa Jahanjang untuk diberikan bantuan, yakni berupa bahan pokok, bantuan kesehatan dan menempatkan speed boad medik PMI untuk beroperasi di desa tersebut.
Diperlukan waktu sampai 5 jam dengan menggunakan kelotok untuk bisa sampai di Desa Jahanjang. Sementara dengan speedboat mesin PK 200 perlu waktu 2 jam perjalanan. Sungai yang meliuk-liuk menjadi faktor lamanya durasi perjalanan. Namun jika air pasang, ada sebuah terusan kecil untuk memotong tikungan-tikungan sungai, sehingga perjalanan bisa lebih cepat.
Sesampai di Desa Jahanjang, relawan PMI Kalteng dan PMI Katingan menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat setempat. Mereka pun nampak antusias untuk antri menerima bantuan seperti beras, gula, minyak goreng.
Selanjutnya, tim kesehatan relawan PMI Katingan langsung menggelar pelayanan kesehatan. Baik itu pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis. Salah satu relawan kesehatan dari Katingan adalah seorang dokter yang pernah menjabat Kepala Dinas Kesehatan Katingan, yang akrab dipanggil dokter Udin.
“PMI Kalteng dan PMI Katingan menyerahkan bantuan sembako dan Family Kit dari PMI Pusat serta pengobatan massal dengan tim kesehatan relawan PMI di Desa Jahanjang. Sekaligus menempatkan speedboat medik PMI bantuan dari Red USA untuk respon bencana alam dan kemanusian lainnya,”ujar Suhaemi yna gjuga mantan Kepala Dinas Sosial Kalteng ini,Senin (7/11).
