PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Korban kebakaran di Jalan Ahmad Yani Palangka Raya, sangat memerlukan bantuan dari pemerintah maupun masyarakat. Terutama untuk pakaian dan perlengkapan sehari-hari.
Sejauh ini, Pemerintah Kota Palangka Raya telah menangani para korban dengan mendirikan dapur umum. ”Kami sudah dirikan dapur umum. Juga ada tiga alternatif penampungan lagi, sebab di GOR ada kegiatan olahraga. Kami diberi waktu maksimal hanya sampai 13 Agustus,” ujar Kepala BPBD Kota Palangka Raya Emi Abriyani, Kamis (3/8/2023).
Lurah Langkai Sri Wanti mengatakan, pihaknya sudah optimal memastikan seluruh korban terlayani dengan baik dalam penampungan sementara. ”Kondisi pengungsi aman terkendali dan bantuan sudah mengalir dari banyak pihak. Untuk kesehatan warga ada tim puskesmas yang siaga. Yang mereka perlukan saat ini uang, karena sudah tidak punya pekerjaan,” ujar Sri.
Sri menuturkan, para korban masih dalam kondisi sehat, meskipun beberapa di antaranya mengeluh sakit kepala dan flu. Hal itu bisa diatasi dengan pemberian obat-obatan dari tim medis.
”Para korban rata-rata keluar dari rumah bawa badan dan mereka sebagian besar buruh bangunan, tukang ojek, dan kuli pikul. Semoga bantuan terus mengalir dan dapat meringankan beban mereka,” katanya.
Dia melanjutkan, para korban memerlukan pakaian layak pakai, makanan, minuman, air bersih, obat-obatan, perlengkapan anak, dan lainnya. ”Semoga mereka sabar dan bisa sesegera mungkin mendapat kehidupan lebih baik,” katanya. (daq/ign)