SAMPIT, radarsampit.com – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur terus mematangkan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng di Sampit pada 26 Juli mendatang. Bupati Kotim Halikinnor sekaligus Ketua Panitia Porprov 2023 mengusulkan anggaran sebesar Rp13,5 miliar untuk hajatan besar olahraga tersebut.
”Usulan ini akan dilihat lagi, siapa tahu ada yang belum masuk perencanaan. Itu akan dibahas dan bicarakan langsung ke gubernur, wagub dan sekda,” kata Halikinnor usai rapat panitia Porprov Kalteng di Rujab Bupati Kotim, Rabu (21/6).
Dalam rapat tersebut, Halikinnor meminta panitia yang terlibat bersinergi dan satu suara, serta saling berkoordinasi agar tidak timbul permasalahan atau kesalahpahaman. ”Saya minta buku panduan yang ada agar dikaji betul agar tidak menimbulkan celah protes,” ujarnya.
Halikinnor juga meminta baliho dan spanduk pemberitahuan pelaksanaan Porprov segera dipasang. Dia juga mengingatkan agar tempat penginapan hotel, losmen, dan sejenisnya tidak mengambil kesempatan menaikkan harga.
”Rapat ini kita membahas waktu pendaftaran, penginapan, konsumsi, dan kesiapan lainnya. Untuk penginapan ditetapkan dan dikoordinasikan lokasinya, jangan sampai karena ada kegiatan Porprov ini tarifnya malah mengalami kenaikan,” ujarnya.
Ketua KONI Kotim Ahyar Umar sekaligus sebagai Sekretaris Panitia Pelaksana Porprov 2023 mengatakan, beberapa poin kesimpulan rapat yang telah disepakati bersama, di antaranya pelaksanaan Porprov akan dilaksanakan selama 11 hari. Dibuka pada 26 Juli 2023 dan ditutup 5 Agustus 2023.
”Pendaftaran cabang olahraga secara online sudah dibuka dan untuk pendaftaran offline dibuka mulai 26 Juni-20 Juli 2023,” kata Ahyar.
Terkait kesiapan venue, harus dipastikan selesai dibenahi Juni ini. ”Beberapa venue yang dibenahi oleh dinas terkait sudah tahap finishing. Mulai 20 Juli kami meminta agar semua venue yang akan dijadikan lokasi pertandingan cabor dikosongkan sementara dan dipastikan semua siap digunakan saat pertandingan dimulai,” ujarnya. (hgn/ign)
