Lama Tak Operasi Karena Renovasi, Diskoperindag Kotim Uji Tera SPBU Jenderal Sudirman KM 3 Sampit

spbu
UJI TERA : Pegawai Diskoperindag Kotim melakukan uji tera di SPBU Jalan Jenderal Sudirman KM 3, Senin (5/8/2024).

Terpisah, Alexius Wien Hernadi selaku salah salah satu pemegang saham di SPBU 6474303 berterima kasih kepada Diskoperindag Kotim yang telah melaksanakan uji tera.

“SPBU di Jalan Jenderal Sudirman KM 3 ini sudah 1,5 tahun tidak operasional. Karena, ini untuk kepentingan umum, kami berupaya mengedepankan mutu layanan, tidak hanya dari penyempurnaan peralatan di SPBU yang sudah memenuhi standar Pertamina, tetapi kami juga menginginkan SPBU ini dilakukan uji tera yang memang menjadi suatu keharusan sebelum SPBU ini kembali beroperasi, sehingga uji tera yang dilakukan nanti dapat memastikan kelayakan dan keamanan terhadap konsumen saat nantinya kembali beroperasi,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Alex menjelaskan selama 1,5 tahun tak operasional itu, SPBU melakukan renovasi untuk penyempurnaan layanan.

“Tangki penyimpanan BBM kami sudah mengikuti standar ketentuan sesuai Pertamina. Bundwall tangki yang sebelumnya tidak ada, sekarang sudah kami buat dengan daya tampung 10.000 liter plus 10 persen atau 11.000 liter,” kata Alex sambil menunjukkan bundwall tangki yang dimaksud.

Baca Juga :  Persiapan Gowes Kemerdekaan Dimatangkan, Hadiah Terus Berdatangan

Dispenser Sump yang digunakan sebagai alat untuk menampung minyak agar tidak tercampur ke tanah ketika terjadi kebocoran pipa di area dispenser juga sudah diturunkan agar daya tampung lebih memadai.

“Kami juga sediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dengan dua tipe standar dan elektrik merk Alpindo yang sudah ditentukan oleh Pertamina,” katanya.

“Kami juga sudah lama punya genset, karena di sini jalur petir, kami sudah mengukur arde yang sesuai standar Pertamina. Arde ini maksudnya, jalur kabel tersendiri yang dipasang pada instalasi listrik menuju titik pertanahan (bumi) dan tidak menyambung secara langsung dengan kabel-kabel lainnya pada instalasi listrik,” tambahnya.

Selain itu, totem atau nylon sign untuk penanda di SPBU yang menyediakan informasi jenis bahan bakar yang tersedia dan harga update per hari juga sudah dipasang sesuai standar Pertamina.

“Kami juga melakukan pergantian plafon dan logo Pertamina terbaru. Namun, kami tidak lagi menjual solar dan hanya menjual Dexlite, Pertamax, Pertalite,” ujar Alex.



Pos terkait