Minggu Kelabu, Satu Rumah dan Tiga Ruko Membara di Palangka Raya

Kebakaran Palangka Raya
MEMBUAT PANIK: Kebakaran yang terjadi di kawasan pinggir Jalan Tjilik Riwut kilometer 10 Kota Palangka Raya, dan menghanguskan empat bangunan, Minggu (28/7/2024).

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Amukan si jago merah kembali terjadi di wilayah Kota Palangka Raya, di pinggir di Jalan Tjilik Riwut kilometer 10, Minggu (28/7/2024).

Untuk kesekian kalinya, kebakaran terjadi diduga karena korsleting listrik hingga mengakibatkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Bacaan Lainnya

Dalam musibah itu sebanyak empat unit warung sembako habis terbakar dilalap api.

Mirisnya, bangunan dan barang dagangan yang terbakar merupakan sumber penghasilan para korban. Api cepat membakar lantaran bangunan terbuat dari kayu dan tidak ada barang berharga berhasil diselamatkan korban.

Kasus ini pun dalam penyelidikan aparat kepolisian, dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun menyisakan kesedihan dan kehilangan dari para korban kebakaran.

Usai peristiwa itu, tim identifikasi Polresta Palangka Raya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kanit III SPKT Aiptu Kodrat Sumaksono menyampaikan pihaknya juga mengamankan sejumlah barang berupa 1  buah salon sound system, 1 buah kipas angin, 1 kompor gas 2 tungku, 1 colokan listrik, kabel listrik dan arang.

Baca Juga :  Disdik Palangka Raya Berikan Bantuan Kelotok untuk Guru

Selain itu lanjutnya, sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Menurutnya saksi melihat api berasal dari rumah yang kosong yang ditinggal mincing penghuninya. Namun ,untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan lebih lanjut kepolisian.

Kodrat juga mengungkapkan, pemicu kebakaran itu diduga disebabkan oleh arus pendek listrik.Api dengan cepat melalap bagian atap rumah rumah dan menyebar ke bagian lainnya, menyebabkan kerusakan yang cukup parah.

Pihaknya memperkirakan korban kebakaran pemilik rumah mengalami kerugian material yang signifikan yaitu sekitar Rp 450 juta dari 1 rumah dan 3 Ruko.

“Kami berharap kejadian seperti ini tidak terulang kembali dan masyarakat bisa lebih waspada terhadap potensi kebakaran akibat arus pendek listrik,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Bidang Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya Sucipto menyatakan, bangunan yang terbakar yakni dua rumah dan dua toko sembako. Seluruhnya berpondasi kayu hingga dengan cepat terbakar.



Pos terkait