Setiap paket ada lima stoples kue dan satu sirup. Artinya, ada 20 ribu stoples kue kering dan 4001 botol sirup yang dipesan Musirawas kepada UMKM.
Diantaranya UMKM Markasih Jaya, Kampung Haruan, PKK Tanjung Hara, Wanita Karya Mandiri, Bunda Sutiyem, Amanda Cake, Dapur Marindang, Natasya Bakery, UEP Mawar, dan PKK Sungai Bakau. Pesanan yang mereka dapatkan berbeda-beda, dari Rp 30 juta hingga 160 juta.
”Aneka kue kering dan sirup yang digunakan untuk parcel dipesan dari UMKM di desa sekitar perusahaan. Total nilai orderan kue kering dan sirup itu mencapai ratusan juta rupiah. Kami berdayakan UMKM desa sekitar sehingga omset mereka juga meningkat. Yang mendapat berkah dari program ini bukan hanya penerima paket Lebaran, tapi juga UMKM penyedia kue kering dan sirup,” ucap Anwaryono.
Menurutnya, jumlah parcel Lebaran tahun ini meningkat dibandingkan tahun 2023, dari 3800 paket menjadi 4001 paket. Paket telah dibagikan kepada warga melalui kepala desa masing-masing. Kegiatan ini merupakan bagian dari pogram CSR Musirawas Group yang rutin dilaksanakan setiap menjelang Lebaran.
Selain rutin membagikan paket Lebaran, Musirawas Group juga melaksanakan beragam program CSR. Mulai di bidang keagamaan, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, dan lainnya.
”Di samping program CSR, kami juga merealisasikan kebun plasma untuk masyarakat sekitar. Ini sebagai bentuk komitmen Musirawas Group untuk menyejahterakan masyarakat sekitar. Kami ingin kehadiran Musirawas Group bermanfaat dan menjadi berkah bagi karyawan maupun masyarakat sekitar. Musirawas Group mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1445, mohon maaf lahir dan batin,” ujar Anwaryono. (*)