PANGKALAN BUN – Permintaan daging sapi di Pasar Indrasari Pangkalan Bun masih tinggi meskipun momen perayaan natal telah terlewati. Harga jual daging juga terpantau stabil di Rp 130 ribu per kilogram.
Dedet salah satu penjual daging di Pasar Indrasari Pangkalan Bun mengatakan, semenjak seminggu sebelum natal, permintaan daging sapi di Pasar Indrasari Pangkalan mulai mengalami peningkatan dari masyarakat.
“Kalau hari biasa kebanyakan kita melayani penjual bakso. Untuk masyarakat biasa ya ada tapi sedikit,” kata Dedet.
Sedangkan untuk penjualan tertinggi ini pada H-2 Natal dengan omset dua kali lipat dibanding biasanya. Dalam sehari Dedet mengaku bisa menghabiskan satu ekor sapi, namun pada saat permintaan tinggi dua ekor sapi ludes terjual.
“Dekat natal banyak masyarakat yang beli daging untuk rendang atau masakan yang disajikan buat natal. Jadi pada saat potong dua ekor habis,” ujarnya.
Setelah natal, lanjutnya, permintaan juga masih tinggi. Dengan adanya permintaan daging sapi yang masih tinggi memang tidak ada kenaikan harga. “Harga memang masih stabil daging murni segar Rp 130 ribu. Kalau daging campur tentu harganya lebih murah,” ujarnya.
Diperkirakan permintaan daging tinggi ini hingga tahun baru 2022, karena sebagian umat nasrani merayakan natal tidak hanya tanggal 25 Desember. (rin/sla)