Ngeri! Teror Hewan Liar di Palangka Raya Seolah Tak Ada Habisnya

teror ular
HEWAN LIAR : Team Rescue Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Palangka Raya saat melakukan penanganan evakuasi ular di salah satu rumah warga. ISTIMEWA/RADAR PALANGKA

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Warga Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah kian dihantui dengan kemunculan hewan liar bertubi-tubi di permukiman. Binatang garang muncul hingga masuk ke rumah warga.

Alhasil, petugas pemadam kebakaran (damkar) harus berjibaku mengamankan warga dari teror ular piton, kobra hingga biawak yang muncul secara tiba-tiba.

Bacaan Lainnya

Terbaru terjadi permukiman padat penduduk di Jalan Temanggung Tilung VI, Palangka Raya, seekor Ular Tedung Tedung atau Hanjaliwan masuk ke dalam kamar kecil milik Sensen.

Di Jalan Sapan, ular piton masuk ke rumah milik Seltina. Di Jalan Borneo, seekor ular King Kobra hitam masuk dari bagian dapur dan bersembunyi di lemari baju milik Rendra.

Di jalan Anggrek, ular piton masuk kandang ternak ayam milik Suil dan sudah memakan 1 ekor ayam. Dan, di Jalan Jambrut, seekor biawak masuk kedalam rumah milik Rahmat.  Meski begitu tidak ada warga yang dipatuk atau dililit maupun digigit  oleh binatang melata itu. Namun membuat panik dan heboh warga sekitar.

Baca Juga :  DPKUKMP Terus Gelar Operasi Pasar Bantu Masyarakat

Dari kejadian itu, seluruhnya berhasil ditangani dengan baik Team Rescue Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Palangka Raya. Meskipun sempat menguras tenaga, lantaran proses evakuasi dan penangkapan membutuhkan waktu dan sulit melilit dengan erat.

Kepala Seksi Pengendali Operasi Komunikasi Penyelamatan Diskarmat Palangka Raya Sucipto, dalam satu bulan ini sudah beberapa kali kejadian masuknya ular maupun biawak ke kawasan pemukiman, bahkan beberapa hari ini kejadian tersebut terjadi.

Ada seekor ular tedung masuk ke kamar, ular king cobra masuk lemari hingga ular piton masuk kandang dan sempat memangsa seekor ayam peliharaan warga.

Terakhir, seekor biawak masuk ke rumah dan membuat kepanikan serta ketakutan warga di Jalan Jambrut.

”Diduga semua lantaran ekosistem makanan rusak. Kejadian hampir setiap hari, beberapa hari kemarin terjadi, mulai ular tedung, king cobra hingga poton. Terakhir, seekor biawak, ” ujar Sucipto,Kamis (18/7).

Sucipto menyebutkan, di Jalan Borneo, ular King Kobra hitam masuk dari bagian dapur warga sempat melintasi bagian kaki pelapor di kamar depan. Lalu, karena ular King Cobra Hitam kaget lalu bersembunyi di  balik lemari pakaian. Sempat hendak mematuk dan diketahui panjang 1 meter dan besar 3 inci.Sampai akhirnya bisa ditangkap.



Pos terkait