PALANGKA RAYA, RadarSampit.com– Salah satu tokoh Jawa di Kalimantan Tengah (Kalteng) Arief Budiatmo, mengharapkan masyarakat Jawa yang berada di provinsi ini tidak terjebak politik uang dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Ia mengajak seluruh masyarakat Jawa di Kalteng dapat memilih sosok calon pemimpin, yang mumpuni dan mampu membawa provinsi ini sebagus mungkin sesuai yang dicita-citakan oleh tokoh yang telah mendahului kita.
“Untuk saudaraku, dulurku masyarakat Jawa, saya ajak memiliki pemimpin yang berpengalaman dan mampu membangun daerah,” kata Arief, Jumat (28/4)
Pria yang menjabat sebagai Dewan Penasehat Paguyuban Kulowargo Wong Jowo (Pakuwojo) Kalteng ini menyebutkan, pentingnya mendukung sosok calon pemimpin berpengalaman tidak lepas dari percepatan pembangunan daerah yang terukur dan sesuai tuntunan zaman.
“Apalagi Kalteng inikan ketiban untung karena berdekatan dengan Ibu Kota Nusantara. Tapi di balik itu semua ada tuntutan yang menjadi pekerjaan pemimpin daerah untuk mengimbangi pembangunan,” ucapnya.
Terkait sosok calon pemimpin, dia menyebutkan bahwa figur Abdul Razak merupakan orang yang saat ini dianggap tepat, baik dari sisi pengalamannya dan kemampuannya di bidang birokrasi dan politik.
Dengan pengalaman yang dimilikinya, Arief menilai politikus kawakan tersebut sudah pantas menjadi Gubernur Kalteng selanjutnya. Menurutnya, saat ini Abdul Razak hanya butuh kesempatan, kepercayaan serta dukungan dari masyarakat untuk bisa memimpin provinsi ini.
“Sosok Pak Razak ini, ya tidak perlu diragukan lagi oleh masyarakat, tidak terkecuali orang-orang Jawa yang sudah menetap di Kalteng dan memiliki hak pilih,” terang Arief.
Selain memiliki pengalaman yang luas sebagai modal seorang pemimpin membangun daerah, menurutnya Abdul Razak dianggap sosok yang mampu mengayomi seluruh elemen masyarakat Kalteng yang terdiri dari berbagai macam latar belakang.
Arief menambahkan, masyarakat Jawa di Kalteng sangat memegang prinsip ‘di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung’. Untuk itu pihaknya sangat mendukung adanya putra daerah yang berpengalaman untuk menjadi pemimpin.
