Pangeran Muasjidinsyah Minta Masyarakat Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian

pangeran
Pangeran Muasjidinsyah.

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Pangeran Muajidinsyah selaku menteri luar Kesultanan Kutaringin meminta masyarakat tetap tenang serta tidak terprovokasi dengan dugaan ujaran kebencian melalui postingan salah satu akun Facebook yang sempat viral beberapa hari ini.

Karena menurutnya saat ini kasus tersebut sedang dalam penanganan penyidik Polres Kotawaringin Barat (Kobar). Oleh karena itu, masyarakat harus ikut berpartisipasi dalam menjaga kondusifitas daerah.

Bacaan Lainnya

”Saya berharap dengan hormat, lagi sangat, di tengah masyarakat multi etnik ini tidak mudah terprovokasi, mari kita tetap jaga Bumi Marunting Batu Aji, satu-satunya wilayah bekas Kesultanan Kutaringin yang ada di Kalimantan Tengah,” katanya.

Ia menegaskan bahwa ketika terjadi kerusuhan maka akan sangat merugikan semua pihak. Jika ada sebuah persoalan dan belum terselesaikan ia meminta agar mempercayakan kepada pihak kepolisian selaku yang berkompeten untuk menangani dan memprosesnya.

Baca Juga :  Empat Rumah di Kampung Kumai Seruyan Hilir Jadi Arang

Dia yakin bahwa tidak ada sebuah masalah yang tidak bisa diselesaikan. Selaku penasihat Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Kobar, ia juga mengajak semua elemen berkolaborasi untuk saling toleransi saling menjaga kondusifitas daerah.

Ia juga telah meminta Forum Kerukunan Umat Beragam (FKUB) juga turut berkolaborasi berkoordinasi menjaga kedamaian Kabupaten Kobar.

Pangeran juga menegaskan selama ini Kabupaten Kobar sangat damai berkat kerjasama yang dibangun oleh semua pihak, sehingga jangan sampai terprovokasi yang akhirnya merusak kedamaian yang ada. (sam/sla)



Pos terkait