SAMPIT, radarsampit.com – Imam (30) dan Mega (22), pasangan suami istri (Pasutri) asal Sumatera Utara mendatangi kantor polisi, Selasa (26/3/2024).
Keduanya menjadi korban penipuan lantaran tergiur membeli tabung elpiji ukuran 3 kilogram di media sosial (medsos).
”Karena ada yang jual tabung gas di Facebook dan harganya murah, akhirnya kami tertarik,” kata Mega saat dibincangi Radar Sampit di Markas Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Mapolres Kotim).
Setahu Mega, harga pasaran tabung elpiji ukuran 3 kilogram dijual Rp 200 ribu, sementara di medsos ada yang menjual Rp 175 ribu.
Lantaran ada yang menawarkan tabung elpiji murah, tanpa pikir panjang ia dan suaminya langsung membeli dua tabung dan mentransfer uang ke pelaku sebesar Rp 350 ribu.
”Setelah uang ditransfer, pelaku lalu minta agar kami mendatangi pangkalan elpiji di wilayah Baamang Barat. Pas kesana, ternyata tidak ada dan kami kena tipu,” beber Mega.
Akibat kejadian itu, ia dan suaminya pun langsung melapor ke pihak berwajib. Mega juga berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali.
”Si pelaku ada menyuruh kami mengambil tabung gas di pangkalan yang ia sebut. Pas di sana, ternyata pangkalannya tidak mengenali pelaku,” tandas Mega dengan nada kesal. (sir/fm)