PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Satu dari tiga korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua kendaraan matic di Jalan Pelita, Desa Batu Belaman, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Selasa (2/7) pukul 04.00 WIB, meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit. Korban tewas diketahui bernama M Sholikin (35).
Sementara Hartimah (32) yang berboncengan dengan Sholikin menjalani rawat jalan. Satu korban yang mengalami patah tulang tangan bernama M Rizki Anggara (24) juga dalam perawatan.
Kasatlantas Polres Kobar AKP Ghanda Novidiningrat menyampaikan, kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas jenis Honda Scoopy KH 3055 WT dan Honda Scoopy warna abu-abu tanpa nomor polisi.
“Salah satu pengendara motor Scoopy warna merah saat kejadian dalam pengaruh alkohol,” ungkapnya, Rabu (3/7/2024)
Menurutnya, kecelakaan maut itu bermula ketika M Sholikin yang berboncengan dengan Hartimah melaju di bahu jalan dari arah Bundaran Pancasila menuju arah Bundaran Bahari Kumai.
Saat itu dia bermaksud naik ke badan jalan, namun tidak disangka dari arah yang sama dengan kecepatan tinggi muncul kendaraan Scoopy merah yang dikendarai oleh M Rizki Anggara.
Karena jarak sudah dekat, tidak mampu menghindar dan terjadi tabrakan dengan perkenaan depan dan samping.
M Sholikin mengalami cidera kepala berat akibat kerasnya benturan ke aspal dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit, sementara Hartimah mengalami luka memar pada bagian kepala sebelah kiri.
“Rizki Anggara mengalami luka pada bagian hidung dan cidera tangan sebelah kanan, dan dalam perawatan di rumah sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun,” pungkasnya (tyo/yit)
