Selain itu, pemda berharap ada penyelesaian bagi permasalahan guru-guru yang lulus ASN PPPK, tetapi tidak sesuai linieritasnya dan adanya mekanisme para guru agar dapat diangkat ataupun ditugaskan di sekolah swasta.
Terkait seluruh aspirasi tersebut, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Atip Latipulhayat menyampaikan apresiasi kepada para kepala dinas pendidikan daerah dan perwakilan pemda atas kontribusi mereka dalam upaya perbaikan pendidikan di Indonesia. Rekomendasi tersebut akan dikaji lebih lanjut.
Ditemui dalam kesempatan berbeda, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengatakan, pihaknya sedang bekerja untuk melakukan telaah terhadap masukan-masukan pemda terkait dengan zonasi tersebut. Belum ada keputusan apakah kebijakan itu dilanjutkan atau tidak.
’’Kalau misalnya dilanjutkan, apakah kita lanjutkan sebagaimana sekarang atau kita lakukan beberapa perubahan dan sebagainya, nanti kita sampaikan lebih lanjut,” ungkapnya. Keputusan itu paling lambat ditentukan menjelang tahun ajaran baru pada Juli mendatang.
Di sisi lain, Mu’ti secara khusus bertemu dengan Kapolri kemarin. Dalam pertemuan tersebut, keduanya berdiskusi terkait upaya menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan ramah di lembaga pendidikan.
Mereka juga membahas kasus hukum yang akhir-akhir ini terjadi pada guru. Mu’ti mengatakan, keduanya sepaham bahwa persoalan kekerasan yang mungkin terjadi di lembaga pendidikan dapat diselesaikan dengan pendekatan kekeluargaan atau musyawarah. ’’Atau bahasa hukumnya restorative justice,” ungkap Mu’ti setelah bertemu Kapolri.
Mereka juga membahas pendidikan untuk masyarakat di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Selain faktor geografis, isu keamanan menjadi salah satu tantangan. Atas kondisi itu, keduanya sepakat untuk menghidupkan kembali program polisi mengajar atau relawan mengajar yang sebagian unsurnya berasal dari kepolisian.
’’Ini bagian dari komitmen kita untuk memberikan layanan pendidikan bagi siapa pun anak-anak Indonesia, di mana pun mereka berada,” jelasnya.