NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau terus berusaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya. Salah satunya dengan melakukan perluasan RSUD dan membangun sarana baru untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat yang semakin meningkat di Kabupaten Lamandau.
Untuk itu sejak akhir tahun 2021 lalu, pembangunan gedung tower A RSUD Lamandau terus berproses. Bangunan lima lantai yang akan menjadi gedung termegah di Kabupaten Lamandau ini diprediksi akan selesai dibangun pada akhir tahun 2022 nanti.
“Saat ini yang dibangun adalah gedung tower A hingga terselesaikan semua sarana fungsional dan target pembangunannya hingga Desember 2022,” ucap Direktur UPT RSUD Lamandau, dr Ning Agustina.
Dibeberkannya bahwa pembangunan gedung baru RSUD Lamandau dilaksanakan dengan pembiayaan sebesar Rp.54.511.430.000 yang bersumber dari APBD Kabupaten Lamandau. Proyek pekerjaan dilakukan oleh PT Sinar Sakti Mulya yang berpengalaman dalam membangun sejumlah RS besar di Indonesia. Sementara konsultan pengawasnya adalah PT Delta Buana.
Diungkapkannya bahwa pengembangan ini merupakan kebutuhan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, karena saat ini gedung yang ada sudah tidak mampu lagi untuk menampung jumlah pasien yang terus membeludak setiap harinya.
Sehingga ia berharap RSUD Lamandau ke depan dapat menjadi rumah sakit pilihan masyarakat atau rumah sakit rujukan di Kalimantan Tengah.
Diketahui bahwa gedung tower A dengan lima lantai ini rencananya pada lantai 1 akan menjadi Instalasi Gawat Darurat (IGD ) dan Instalasi Diagnostik Terpadu. Kemudian di lantai 2 berisi poliklinik dan laboratorium, lantai 3 diisi intensive care unit dan instalasi bedah sentral. Lantai 4 ruang perawatan kebidanan dan kandungan, dan lantai 5 untuk bangsal umum perawatan kelas tiga.
“Anggaran yang dikucurkan Rp 54 miliar itu untuk membangun gedungnya, sedangkan alar kesehatan dan perlengkapan di dalamnya kita rencanakan dari dana DAK tahun depan sebesar Rp 10 miliar,” tambahnya.