Pemprov Kalteng Fokus Pengembangan Potensi SDA, Kerja Sama Menjaga Stabilitas Harga Bersama Perbankan

bi kalteng
PENGUKUHAN : Pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov. Kalteng oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta, bertempat di Aula Kantor Perwakilan BI Prov. Kalteng, Jumat (4/10/2024).

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta mengukuhkan Yuliansah Andrias sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kalimantan Tengah.

Yuliansah Andrias yang sebelumnya menjabat Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga, menggantikan Taufik Saleh yang memasuki masa purna tugas setelah memimpin KPwBI Kalteng sejak Mei 2023. Kegiatan itu dilaksanakan di Aula Kantor Perwakilan BI Kalteng, Jumat (4/10).

Bacaan Lainnya

Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta mengapresiasi dedikasi dan kontribusi Taufik Saleh selama masa jabatannya memimpin Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalteng dengan baik.

Dalam pergantian pimpinan itu, diharapkan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng tidak hanya hadir di program nasional, tapi juga dalam program sosial yang dibingkai dalam PSBI. Termasuk mendorong UMKM, kepedulian sosial, dan peningkatan kapasitas SDM.

Baca Juga :  Disdik Kota Palangka Raya Ingatkan Pelajar Jaga Kesehatan di Bulan Ramadan

Dia juga menekankan peran Bank Indonesia sebagai strategic advisor termasuk 5 peran penting di daerah, antara lain pengendalian inflasi, pengembangan ekonomi daerah, akselerasi di bidang keuangan, penyediaan uang rupiah berkualitas, dan penyiapan SDM dan manajemen intern yang akuntabel.

Filianingsih juga menyoroti prestasi pembayaran digital yang menggembirakan di Kalteng. Merujuk pada data September 2024 jumlah transaksi pedagang QRIS telah mencapai lebih dari 30 ribu merchant dan pengguna QRIS lebih dari 350 ribu orang.

Sementara itu, Plt Sekda Kalteng M Katma F Dirun mengatakan, Pemprov Kalteng siap berkolaborasi dalam penyusunan program, kajian dan rekomendasi kebijakan ekonomi, pemberdayaan UMKM, kemandirian pangan, serta dukungan elektronifikasi transaksi pembayaran pemerintah daerah melalui Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah.

Selain itu, dalam pengendalian inflasi, Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terus berusaha menjaga stabilitas harga di wilayah Kalteng agar tetap terkendali, di tengah peningkatan harga-harga yang terjadi akibat kenaikan energi dan pangan.



Pos terkait