SAMPIT – Aksi kriminalitas jalanan maupun di permukiman penduduk menjadi atensi (perhatian) Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Polres Kotim) dalam pengamanan mudik lebaran tahun ini.
Apa lagi, di tahun ini diprediksi akan banyak masyarakat yang memilih pulang ke kampung halaman.
Di sisi lain akan banyak pula rumah yang ditinggalkan dalam keadaan kosong. Hal ini pun menjadi perhatian Kepolisian, mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan mengarah ke rumah yang ditinggal penghuninya.
Kasat Reskrim Polres Kotim AKP I Gede Agus Putra Atmaja memberikan beberapa tips kepada masyarakat yang ingin mudik dengan tenang dan rumah yang ditinggalkan tetap dalam keadaan aman. Salah satunya pemasangan kamera pengawas atau Closed Circuit Television (CCTV) atau Kamera Televisi Sirkuit Tertutup.
”CCTV kan saat ini bisa terhubung langsung ke telepon pintar. Meski pemilik rumah mudik ke kampung halamannya, tapi dia masih bisa melihat keadaan di sekitar maupun dalam rumah melalui kamera pengawas tadi,” kata Gede.
Selain itu, lanjutnya, hal praktis lainnya juga bisa dilakukan yakni dengan memasang alarm di rumahnya. Dan untuk tips lainnya yakni melaporkan kepada tetangga terdekat atau Ketua RT setempat. Sehingga, rumah yang ditinggalkan dapat terjaga.
”Untuk aksi kriminalitas tahun ini yang perlu diantisipasi yaitu pencurian menyasar rumah kosong. Sebab, lebaran tahun ini asti akan banyak rumah-rumah kosong yang ditinggalkan oleh pemiliknya. Maka dari itu warga perlu hati-hati sebelum bermudik,” bebernya.
Untuk mengantisipasi terjadinya aksi kriminal, pihaknya telah melalukan operasi ke titik-titik rawan terjadinya aksi kejahatan selama Ramadan hingga pasca Lebaran nanti.
”Sudah pasti kami akan terus melaksanakan patroli untuk menekan terjadinya aksi kejahatan,” tegasnya. (sir/fm)