JAKARTA, radarsampit.com – Selama Ramadan dan Lebaran tahun ini ketersediaan ikan dipastikan mencukupi. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memproyeksi stok ikan pada Ramadan-Lebaran ini mencapai 3,10 juta ton. Sementara kebutuhan untuk periode tersebut hanya mencapai 2,48 juta ton.
KKP juga memperkirakan bahwa momen Ramadan dan Lebaran akan mendorong peningkatan permintaan atau konsumsi ikan.
“Stok ikan aman. Kita juga perkirakan ada peningkatan permintaan 10 persen saat Ramadan dan 20 persen jelang Lebaran,” tegas Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo dalam keterangannya, Jumat (8/3/2024).
Peningkatan permintaan ikan tersebut menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat untuk mengonsumsi ikan selama Ramadan.
Selain mudah diolah dan harganya yang terjangkau, ikan juga mudah ditemui di berbagai pasar serta memiliki kandungan gizi luar biasa yang bermanfaat bagi kesehatan.
“Berbuka atau sahur dengan menu ikan itu simple, sehat dan ekonomis,” tuturnya.
Berdasarkan hasil pendataan di lapangan yang dilakukan oleh KKP terhadap sekitar 200 gudang beku pada dua bulan terakhir menunjukkan stok aman.
Bahkan pada awal bulan Januari gudang beku mengalami penumpukan pasokan dengan tingkat keterisian mencapai 70-100 persen dan harga mengalami penurunan.
Namun saat ini pasokan berangsur mengalir keluar dengan meningkatnya permintaan menjelang Ramadan, sehingga tingkat keterisian gudang beku berkisar 50-80 persen dengan harga kembali normal dan relatif stabil.
Adapun stok ikan tangkapan yang tersimpan di gudang beku saat pemantauan didominasi lemadang sebesar 34,20 persen, disusul kerapu 21,74 persen, tuna 6,90 persen, gabus 4,11 persen, layang 3,06 persen, cumi-cumi 2,72 persen, kakap 2,71 persen, cakalang 2,56 persen, dan bandeng 1,86 persen.
“Jadi, kondisi stok ikan saat ini memasuki bulan Ramadan hingga Lebaran dapat diyakini mencukupi dengan harga terjangkau dan stabil,” tegas Budi.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan peningkatan angka konsumsi ikan erat kaitannya dengan pemenuhan gizi masyarakat.