PANGKALAN BUN,RadarSampit.com – Fungsionalisasi jalan penghubung dari Desa Rangda Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kobar menuju KM 24 Jalan Ahmad Shaleh ruas Pangkalan Bun menuju Kotawaringin Lama dipercepat.
Kepala Desa Rangda Muhammad Umar mengatakan peningkatan jalan penghubung dari Desa Rangda ke KM 24 Kotawaringin Lama merupakan bantuan PUPR tahun 2022.
“Pengerjaan mulai dilaksanakan bulan September ini dengan panjang 300 meter dan lebar 12 meter dengan bentuk pekerjaan penimbunan dasar jalan,” terangnya, Selasa (13/9).
Kemudian peningkatan jalan dari Dusun Tonam menuju Selangkun berupa timbunan tanah uruk. Bukan hanya dari pemerintah daerah, namun juga dibantu dengan program CSR perusahaan besar swasta di wilayah desa setempat. Perusahaan membantu penimbunan jalan kurang lebih 8,6 kilometer dengan lebar jalan 12 meter dari KM 24 menuju Selangkun.
“Dengan terbukanya akses jalan penghubung tersebut, maka akan membuka keterisolasian Desa Rangda. Karena sebelum ini warga Desa Rangda harus menempuh perjalanan sejauh 98 kilometer bila ingin bepergian ke Kota Pangkalan Bun. Setelah jalan itu terbuka maka akan mampu memangkas perjalanan hanya 2 jam saja,” katanya.
Selain sebagai akses jalan darat juga akan berfungsi sebagai jalur jaringan PLN yang bisa tersambung kan pada tahun 2023. Jalur tersebut juga akan mempermudah anak-anak warga untuk menempuh pendidikan di Kota Pangkalan Bun.
“Masyarakat juga akan mudah memasarkan hasil kebun, hasil pertanian dan hasil usaha nelayan darat yang akan dibawa ke Pangkalan Bun,” pungkasnya. (tyo/sla)