PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Peta politik Pilkada Kalteng perlahan mulai ada kejelasan. Sejumlah pasangan bakal calon yang direkomendasikan satu per satu diumumkan partai politik. Tanda tanya kepastian menyisakan Supian Hadi yang digadang-gadang jadi calon kuat dari wilayah Kotawaringin.
Adapun pasangan yang sudah muncul melalui pengumuman partai, yakni Agustiar-Edy Pratowo yang didukung Gerindra, Abdul Razak-Perdie (Golkar), dan terakhir yang baru disampaikan kemarin, Nadalsyah-Sigit K Yunianto (Demokrat-PDIP).
Supian Hadi sebelumnya juga telah mendapat rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN), namun tanpa pasangan. Dia digadang-gadang berpasangan dengan Habib Said Ismail dari PKB.
Kubu Supian sebelumnya mengklaim telah mendapat rekomendasi dari empat parpol, salah satunya PKB. Namun, hal itu langsung dibantan Habib Said Ismail yang menyebutkan, partainya belum mengeluarkan rekomendasi pada siapa pun dalam Pilkada Kalteng.
Di sisi lain, langkah Supian kian ringan setelah KPK mengumumkan penghentian kasus yang menyeretnya jadi tersangka sejak lima tahun silam. Setelah kabar itu tersebar, dukungan terhadap Supian kian kencang, terutama di media sosial.
Sementara itu, terkait rekomendasi yang diberikan PDIP terhadap Nadalsyah-Sigit K Yunianto, Sekretaris DPD Partai Demokrat Junaidi mengatakan, dalam waktu dekat pasangan terssebut akan melaksanakan deklarasi.
”Kami yakin pasangan Nadalsyah dan SKY (Sigit K Yunianto) dapat memenangkan pemilihan kepala daerah,” katanya, Rabu (14/8/2024).
Menurut Junaidi, pasangan Nadalsyah-SKY merupakan kekuatan besar yang didukung koalisi dari partai besar. Dalam waktu dekat tim akan melakukan sosialisasi serta mengawal pasangan tersebut untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27-29 Agustus 2024.
”Kami siap berjuang bersama Nadalsyah-SKY dan mesin partai akan berjalan untuk menang,” tegasnya.
Mengenai tambahan koalisi, Junaidi belum bisa memastikan ada partai lain yang akan ikut bergabung. ”Saat ini masih di dua partai saja, karena sementara ini sudah cukup untuk berlayar di Pilkada Kalteng. Demokrat memiliki enam kursi sedangkan PDIP sepuluh kursi di DPRD Kalteng,” tegasnya. (daq/ign)