Pimpinan Jadi Tersangka Dugaan Korupsi, Pembayaran Gaji Pegawai Diskoperindag Kotim Terhambat

Bupati Siapkan Plt Kadiskoperindag

dugaan korupsi
ilustrasi korupsi/Jawa Pos

SAMPIT, radarsampit.com – Bupati Kotawaringin Timur, Kalteng, Halikinnor akan segera menujuk Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kotim menggantikan Zl.

”Saya prihatin dan sedih ada ASN kita (Kotim) terkena masalah hukum. Tapi, inilah bagian dari risiko sebagai ASN. Kita ikuti saja proses hukum, artinya ditetapkan tersangka bukan berarti terdakwa atau terpidana, karena ini masih berproses,” kata Halikinnor.

Bacaan Lainnya

”Saya minta bersabar. Ikuti saja proses hukum, taat terhadap hukum dan mudah-mudahan semua bisa dilewati dengan baik,” tambahnya.

Halikinnor juga memastikan pelayanan pemerintah tetap berjalan dengan baik. Mengenai kabar keterlambatan pembayaran gaji tenaga kontrak dan PNS di Diskoperindag Kotim, Halikinnor menegaskan, dia telah menginstruksikan agar gaji dan TPP tidak boleh terlambat dibayarkan.

”Karena ini masalah teknis, tanyakan langsung ke dinasnya, karena saya sudah jelas memberikan instruksi,” katanya.

Baca Juga :  Hantam Plangson, Agya Kuning Terbalik di Jalanan 

Informasi dihimpun Radar Sampit, hampir sebulan terakhir Zl tidak pernah lagi aktif di kantor yang dipimpinnya. Jajaran pegawai di instansi yang dipimpinnya kebingungan untuk koordinasi terkait urusan kantor.

”Sudah sebulan terakhir memang kami sulit berkomunikasi dengan beliau, karena memang tidak pernah ada di kantor dan nomor ponselnya tidak bisa dihubungi sejak kasus ini mencuat,” kata salah satu pegawai di dinas tersebut.

Pegawai yang meminta namanya tak disebutkan ini mengaku kaget saat Polda Kalteng menetapkan bos mereka tersebut dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi.

Sementara itu, Sekretaris Diskoperindag Fahrujiansyah menegaskan, kegiatan di instansi tersebut berjalan normal. Program yang sudah ditetapkan tetap dilaksanakan.

Dia enggan berkomentar terkait ditangkapnya pimpinan mereka oleh polisi tersebut.

Anggota DPRD Kotim Rimbun berharap Bupati Kotim Halikinnor segera menunjuk pelaksana tugas. Dia berharap pejabat yang ditempatkan paham dan menguasai OPD tersebut demi kelancaran dan keberlangsungan program pemerintah daerah. (hgn/ang/ign)



Pos terkait