SAMPIT, radarsampit.com – Aksi dugaan bunuh diri karyawan di kantor perkebunan kelapa sawit di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan segera terungkap.
Kasatreskrim Polres Kotim AKP Iyudi Hertanto memperkirakan kematian pria bernama Doni Hermanto (49), asal Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, karena bunug diri.
”Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini kematiannya terungkap. Dan untuk hasil visum, kami mendapati luka di bagian perutnya,” kata Yudi kepada Radar Sampit, Selasa (17/9/24).
Selain itu, pihaknya juga telah menyita barang bukti berupa senjata tajam (sajam) yang diduga kuat digunakan Doni untuk melakukan aksinya yakni bunuh diri.
”Dari hasil pemeriksaan kami, banyak saksi mengatakan bahwa semasa hidupnya, korban orangnya baik dan tidak ada memiliki masalah dengan siapa pun,” jelasnya.
Seperti diketahui, dugaan bunuh diri terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, kilometer 6, Sampit, pada Kamis (30/8) sekitar pukul 05.30 WIB.
Jenazah pertama kali ditemukan kondisi meninggal dunia oleh petugas keamanan yang hendak membuat kopi di kantor tersebut.
Saat itu, korban ditemukan sudah tak bernyawa dengan posisi bersimpah darah tergeletak di lantas depan meja kerjanya.
Karyawan yang melihat kejadian itu pun sontak heboh. Sementara, perusahaan langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi hingga jasad Doni dievakuasi.
”Jika ada perkembangan lebih lanjut nanti akan kami sampaikan kembali,” tandasnya. (sir/fm)
