Polres Kobar Buatkan Sumur Bor Atasi Kekeringan di Pangkalan Satu

sumur bor
SUMUR BOR: Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono saat peresmian sumur bor di Desa Pangkalan Satu, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kobar, Senin (18/9/2023). (SULISTYO/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Wilayah Desa Pangkalan 1, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), dilanda kekeringan. Warga kesulitan untuk mencukupi kebutuhan air bersih.

Sumur yang menjadi sumber mata air sudah tidak mengeluarkan air lagi. Kesulitan warga selama kemarau ini mendapat perhatian Polres Kotawaringin Barat.  Satuan Lalulintas Polres Kobar membangun satu unit sumur bor dengan kedalaman 44 meter, lengkap dengan perangkat pengambilan air beserta tower tandon.

Bacaan Lainnya

Penjabat Kepala Desa Pangkalan 1, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Zulkarnaen mengakui bahwa saat ini sejumlah wilayah yang dipimpinnya sedang mengalami krisis air bersih akibat kemarau.

“Sempat beberapa RT sumurnya mengering, dan dari PDAM menyuplai kebutuhan air bersih warga,” ujarnya, Senin (18/9/2023).

Menurutnya, keberadaan sumur bor di perbatasan RT 03 RW 1 yang dibangun Polres Kotawaringin Barat sangat membantu mengatasi kesulitan warga untuk mendapatkan air bersih. Ia berharap, bukan hanya satu sumur bor yang dibangun di desanya.

Baca Juga :  Sinergi BPJS Ketenagakerjaan dan BPR Pelangi Pangkalan Bun

“Dengan adanya bantuan sumur bor masyarakat merasa terbantu untuk air bersih. Masyarakat mengharapkan ada beberapa titik yang perlu disuplai sumur bor, karena kemarau kemarin sumur warga airnya sempat habis, dari 15 RT ada beberapa yang rawan kekeringan,” bebernya.

Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Bayu Wicaksono menyampaikan bahwa bantuan sosial pembangunan sumur bor untuk warga Pangkalan 1 sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.

“Selain itu kita juga berikan bantuan sosial kepada masyarakat, sebagai wujud bahwa Polri hadir di tengah masyarakat dan wujud kepedulian Polres Kobar di tengah kesulitan masyarakat,” tegasnya.

Ia berharap fasilitas yang sudah diperbantukan untuk masyarakat dapat dijaga dan dipelihara. Ketika ada kendala terhadap sumur bor tersebut agar segera dikoordinasikan dengan Bhabinkamtibmas untuk segera dilakukan perbaikan.

Kedepannya Polres Kotawaringin Barat akan menginventarisasi wilayah-wilayah yang rawan kekeringan dan diupayakan untuk pembangunan sumur bor.



Pos terkait