SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor membuka kegiatan Kemah Besar Pramuka se-Kotim di Bumi Perkemahan Pramuka, Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Sabtu (26/3). Tahun ini, Kemah Besar Pramuka mengusung tema “Kemah Sehat di Era Pandemi”, karena kegiatan perkemahan pada tahun ini digelar di tengah pandemi Covid-19. Pelaksanaannya tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Tema ini memiliki arti penting, mengingat kegiatan perkemahan ini dilaksanakan dalam suasana pandemi Covid-19, yang mana kita bertekad bulat untuk keluar dari pandemi ini dan hidup dalam suasana yang sehat dan normal seperti biasa,” kata Halikinnor.
Dengan dilaksanakan kegiatan Kemah Besar Pramuka, diharapkan menumbuhkan generasi yang sehat, kuat, santun, kreatif, generasi yang menjauhi narkoba, menghindari seks bebas dan perilaku negatif lainnya.
“Di samping itu kegiatan perkemahan juga akan menambah wawasan dan jiwa solidaritas di antara anggota Pramuka,” tambahnya.
Kemah Besar Pramuka dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kotim, kepala satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), camat se-Kotim, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kotim, dan undangan lainnya.
Bupati menilai kegiatan Kemah Besar Pramuka ini cukup bagus. Dia berharap kegiatan semacam ini dapat terus dikembangkan. Kegiatan ini juga sebagai sarana pembinaan yang menitikberatkan pada kegiatan persaudaraan, kerukunan, dan perdamaian serta menumbuhkan nilai-nilai kebangsaan, berjiwa Pancasila dan berbhinneka tunggal eka.
“Saya harap para peserta Pramuka yang mengikuti kegiatan ini mempunyai kepribadian yang kuat, bersemangat, ulet, pantang menyerah, disiplin, inovatif dan bekerja keras demi mendorong kemajuan serta keberhasilan cita-cita bangsa,” katanya.
Kemah Besar Pramuka ini menjadi salah satu kegiatan untuk membangun kebersamaan, persatuan, dan kedisiplinan termasuk juga menanamkan wawasan kebangsaan cinta Tanah Air bagi seluruh peserta Pramuka.
Pada kegiatan ini juga digelar pengukuhan Pengurus Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran), Kwartir Ranting (Kwarran), dan Satuan Karya Gerakan Pramuka (Saka) yang merupakan wadah pendidikan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan pengalaman para Pramuka dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. (yn/yit)